Angin yang berembus di atas perairan Bali bisa saja menyebabkan awan menggumpal menjadi berbagai bentuk.
"Jadi bentuk itu sangat bergantung dengan pergerakan angin, pergerakan uap air, dan jumlah uap air di wilayah tersebut," katanya saat dihubungi Kompas.com.
Menurut Putu Agus, pembentukan awan adalah bagian dari siklus air yang diawali dengan proses pemanasan dari penyinaran matahari ke permukaan bumi yang mengandung sumber air.
Proses pemanasan itu, menurutnya, akan menimbulkan perubahan dari fase air ke uap air. Lalu, uap air akan bergerak ke atas.
"Pergerakan uap air ini semakin lama semakin ke atas," kata dia.
Seperti diketahui, atmosfer bagian atas suhunya semakin dingin. Hal ini membuat uap air yang bergerak hingga ke bagian atas atmosfer akan mencapai suhu dingin tertentu.
Setelah titik itu tercapai, uap air ini akan menjadi titik air dan kumpulan titik air membentuk embun dan muncul awan dengan berbagai bentuk.
Source | : | Instagram,kompas |
Penulis | : | Nita Febriani |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR