Sedangkan ikan dengan kadar merkuri rendah meliputi: lobster berduri, ikan forel, cumi-cumi, ikan putih, kepiting, ikan lele, mullet, ikan teri, udang karang, ikan salmon, tiram, dan tilapia.
Idealnya, frekuensi makan ikan (sushi) adalah tak lebih 3 kali dalam seminggu.
Hal ini diperkirakan sudah mampu memenuhi kecukupan protein bagi ibu hamil yang mencapai 20 g per hari (Angka Kecukupan Protein, 2012).
Apalagi, sumber protein bukan hanya bisa diperoleh dari ikan, tetapi juga dari ayam, kambing, daging sapi, telur, dll.
Selain itu, masih ada sumber protein nabati, seperti kacang-kacangan (kacang tanah, kacang kedelai, jagung, dll.)
Semakin beragam sumber protein yang dikonsumsi, maka kebutuhan akan protein menjadi semakin lengkap dan terpenuhi.
Itulah mengapa, Moms disarankan mengonsumsi beraneka sumber protein. (*)
Source | : | Tabloid Nakita |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR