Nakita.id – Jangan sampai keliru, berikut ini tata cara sholat Ied di rumah.
Setelah menjalani puasa sebulan penuh, hari Lebaran menjadi momen yang paling ditunggu oleh umat Islam.
Selain makanan khasnya, hal lain yang identik dari Lebaran adalah sholat Ied.
Sayangnya, seperti sebelumnya, sholat Ied tahun ini juga masih dalam suasana pandemi Covid-19.
Meski begitu, Kementerian Agama (Kemenag) tetap mengizinkan masyarakat sholat Ied di masjid atau lapangan terbuka asal dengan menjalankan protokol kesehatan yang ketat.
Namun, jika Moms dan Dads masih khawatir berada di luar rumah, tidak masalah jika menjalankan sholat Ied di rumah.
Berikut tata cara sholat Ied di rumah menurut edaran Muhammadiyah.
Dikutip dari laman resmi Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah, berikut ini tata cara sholat Ied di rumah menurut edaran Muhammadiyah.
1. Sholat Ied dikerjakan setelah matahari terbit dan berketinggian dua kali panjangnya penggalah (kurang lebih 6 meter).
2. Hendaknya menggunakan pakaian terbagus dan memakai wangi-wangian, serta makan terlebih dahulu sebelum shalat Idul Fitri.
3. Shalat Idul Fitri dimulai dengan menyeru "as-shalatu jami'ah". Tanpa terlebih dahulu dikumandangkan azan maupun iqamah. Tidak ada shalat sunah sebelum shalat Id ataupun sesudahnya.
Dari Jabir (diriwayatkan bahwa) ia berkata: "Saya mengikuti shalat bersama Rasulullah di suatu hari Id. Beliau memulai shalat sebelum khutbah, tanpa azan dan tanpa iqamah." (Hadis sahih, riwayat Ahmad dan an-Nasa'i).
4. Kemudian membaca takbiratul ihram (Allahu Akbar) dengan mengangkat kedua tangan hingga sejajar telinga.
5. Membaca takbir. Takbir dalam shalat Idul Fitri pada rakaat pertama sesudah takbiratul ihram dibaca sebanyak tujuh kali.
6. Sesudah takbir tujuh kali pada rakaat pertama, dibaca surah Al Fatihah yang diikuti dengan surat Al-A'laa (surat No. 87), atau surat Qaaf (surat No. 50).
Sebagaimana penjelasan Nabi saw dalam hadis berikut: Diriwayatkan dari 'Amr Ibnu Syu'aib, dari ayahnya, dari kakeknya bahwa: "Nabi SAW pada hari Id bertakbir dua belas kali: tujuh kali pada rakaat pertama dan lima kali pada rakaat kedua, dan beliau tidak melakukan shalat sunat apa pun sebelum dan sesudahnya." (HR. Ahmad dan Ibnu Majah).
7. Rukuk, sujud, duduk di antara dua sujud, dan seterusnya hingga berdiri lagi seperti shalat biasa.
8. Pada rakaat kedua sebelum membaca Al Fatihah, disunahkan takbir sebanyak 5 (lima) kali sambil mengangkat tangan. Dijelaskan pula, tidak ada tuntunan dari Nabi saw tentang zikir atau bacaan di sela-sela dua takbir dari takbir-takbir pada waktu melakukan shalat Id.
9. Membaca surah Al Fatihah, diteruskan membaca surah Al Ghaasyiyah (surat No. 88) atau surat al-Qamar/Iqtarabatis-Saa'ah (surat No. 54).
Dasarnya adalah hadis berikut ini: Diriwayatkan dari an-Nu‘man Ibnu Basyir bahwa ia berkata: "Adalah Rasulullah saw pada shalat dua hari raya dan pada shalat Jumat membaca sabbihisma rabbikal-a‘laa dan hal ataka hadiitsul-ghaasyiyah. (An-Nu‘man) berkata lagi: Dan apabila Id bertemu dengan Jumat pada hari yang sama, beliau membaca kedua surat itu juga dalam kedua shalatnya." (HR. Muslim).
10. Rukuk, sujud, dan seterusnya hingga salam.
11. Setelah selesai shalat hendaklah imam membaca khotbah satu kali, dimulai dengan "alhamdulillah" dan menyampaikan nasihat kepada para hadirin dan menganjurkan untuk berbuat baik.
Nah, itu dia Moms dan Dads tata cara sholat Ied di rumah. Selamat menjalankannya!
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Berikut Tata Cara Shalat Idul Fitri di Rumah Sesuai Edaran Muhammadiyah".
Rayakan Hari Ibu dengan Kenyamanan di Senyaman, Studio Yoga dan Meditasi Khusus Wanita Berdesain Modern serta Estetik
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR