Nakita.id - Apakah Moms merasa kulitnya menjadi lebih kering saat Bulan Ramadan?
Mungkin sebagian orang akan merasa kulit mereka lebih kering saat Bulan Ramadan.
Belum lagi jika suhu menjadi dingin dan hal tersebut bisa membuat kulit bertambah kering.
Pergeseran tiba-tiba pada apa dan kapan Moms makan serta rendahnya asupan air menyebabkan kulit kehilangan kelembapan dan elastisitasnya.
Sehingga kulit tampak kusam dan lelah.
Tapi Ramadhan tidak berarti kulit juga harus kelaparan.
Untuk mengatasi kulit kering di Bulan Ramadan, ikuti beberapa trik berikut.
1. Hindari riasan
Mungkin sudah sewajarnya jika riasan dan Ramadhan tidak bisa bercampur.
Jadi jadikanlah bulan suci sebagai kesempatan untuk membebaskan kulit dari bahan kimia berbahaya yang sering ditemukan di kosmetik.
2. Minum delapan gelas air antara buka puasa dan sahur
Jangan lupa untuk penuhi kebutuhan cairan tubuh ya, Moms.
Air tidak hanya akan membuat tubuh terhidrasi dan melembabkan kulit, tetapi juga membantu merasa kenyang lebih lama.
Jadi, alih-alih soda dan jus, minumlah sebotol air.
3. Membersihkan, eksfoliasi, dan mengencangkan
Ini seharusnya sudah menjadi rutinitas perawatan wajah ya.
Selama Ramadan, pastikan Moms mengikuti langkah-langkah ini dengan ketat.
Panas, kulit akan terkelupas, dan pori-pori kemungkinan besar akan terbuka dan tiga langkah ini akan membantu menghindari berjerawat sehingga kulit bersih saat Idulfitri tiba.
4.Konsumsi makanan berserat
Camilan makanan kaya serat akan membantu memperbaiki kulit.
Dari buah-buahan dan sayuran hingga kacang-kacangan dan ikan, minyak esensial dalam kelompok makanan ini bertindak sebagai penyembuh kulit.
Jadi pastikan Moms memasukkannya ke dalam makanan sehari-hari.
5. Menggunakan yogurt
Tidak hanya membantu pencernaan, yogurt adalah makanan kaya protein yang menutrisi kulit.
Moms bisa memakannya saat buka puasa atau sahur atau langsung mengoleskannya sebagai masker wajah.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | Vogue |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR