Mendulang kesuksesan besar, kini Muntoharoh sudah memiliki 70 karyawan yang bekerja di enam rumah miliknya.
Semua rumah produksi dan rumah pribadu Muntoharoh berlokasi di Pakis, Kabupaten Malang.
"Saya menggaji karyawan antara Rp 2 juta hingga Rp 3 juta. Rata-rata perempuan karyawannya dan mereka orang Pakis sini," terang Mutoharoh.
Saat ditanya soal omzet bisnisnya tiap bulan, Muntoharoh mengaku malu.
"Penjualan kami meningkat terus sih. Berapa ya aduh malu aku. Ya ada segitu (ratusan juta rupiah)," beber dia ketika ditanya nominal omzet perbulan sembari tertawa malu.
Mutoharoh tak ambil pusing soal penilaian dari tetangga ataupun siapapun terkait apa yang telah ia capai saat ini.
"Terserah sih mau panggil crazy rich atau seperti apa enggak apa-apa kok," pungkasnya.
Bagi Muntoharoh, bisnisnya ini menjadi jalan baru untuknya mencari rezeki setelah sempat bekerja kantoran sebelumnya.
Source | : | Suryamalang.com |
Penulis | : | Aulia Dian Permata |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR