Perempuan yang biasa dijuluki bundadari tersebut sampai kurang tidur karena rasa gatal yang luar biasa akibat penyakit autoimunnya kambuh.
Tentu saja kurang tidur justru bisa memperparah kondisi kesehatan perempuan bersuara merdu tersebut.
"Bahkan dua bulan ini aku engga bisa tidur karena gatal-gatal," tambahnya.
Sebenarnya, Ashanty sudah berusaha mengobati penyakitnya di Indonesia.
Sayangnya, hingga saat ini pengobatan yang diberikan tak memberikan efek tuntas kepada Ashanty.
Untuk mengurangi rasa gatal, Ashanty diresepkan obat oleh dokter.
Sayangnya, obat tersebut juga memiliki efek buruk pada tubuh Ashanty.
Beberapa bagian tubuh Ashanty jadi membengkak, terutama wajah.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | Instagram,Tribun Style |
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR