Kafein diserap dengan sangat cepat dan mudah masuk ke dalam plasenta.
Karena bayi dan plasentanya tidak memiliki enzim utama yang diperlukan untuk memetabolisme kafein, kadar kafein yang tinggi dapat meningkat.
Asupan kafein yang tinggi selama kehamilan terbukti membatasi pertumbuhan janin dan meningkatkan risiko berat badan lahir rendah saat melahirkan.
2. Jangan berlebihan makan jeroan
Daging organ merupakan sumber berbagai nutrisi.
Ini termasuk zat besi, vitamin B12, vitamin A, seng, selenium, dan tembaga - semuanya baik untuk Moms dan bayi.
Namun, makan terlalu banyak vitamin A hewani (vitamin A dalam bentuk sebelumnya) tidak dianjurkan selama kehamilan.
Mengkonsumsi terlalu banyak vitamin A yang telah dibentuk sebelumnya, terutama pada trimester pertama kehamilan, dapat menyebabkan kelainan bawaan dan keguguran.
Sehingga sebaiknya jaga konsumsi jeroan seperti hati hanya beberapa ons sekali seminggu.
Source | : | Healthline |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR