Mudah sakit dan rentan terkena infeksi merupakan salah dua ciri-ciri hamil.
Melansir dari Kompas.com, berikut ini alasan ibu hamil lebih mudah sakit dan terkena infeksi:
Perubahan hormon
Adapun penyebab pertama yang dapat meningkatkan risiko infeksi saat hamil adalah perubahan hormone.
Fluktuasi kadar hormon ini umumnya sering kali memengaruhi saluran kemih, yang terdiri dari:
- ginjal yang merupakan organ yang menghasilkan urin
- ureter yaitu tabung yang membawa urin dari ginjal ke kandung kemih
- kandung kemih yang merupakan tempat penyimpanan urin
- uretra yang berfungsi mengangkut urin ke luar tubuh.
Baca Juga: Kram Perut Ciri-ciri Hamil Hampir Mirip dengan Nyeri Datang Bulan, Begini Cara Membedakannya
Dalam hal ini, rahim yang mengembang selama masa kehamilan akan membuat ureter mengalami tekanan.
Sementara itu, tubuh meningkatkan produksi hormon yang disebut progesteron untuk melemaskan otot ureter dan kandung kemih.
Akibatnya, urin pun tertinggal di kandung kemih terlalu lama dan meningkatkan risiko infeksi saluran kemih.
Selain itu, perubahan hormon juga membuat para wanita lebih rentan terhadap jenis infeksi ragi yang dikenal sebagai kandidiasis.
Tingkat estrogen yang lebih tinggi dalam saluran reproduksi juga membuat para wanita rentan terhadap infeksi jamur.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Source | : | Kompas.com,family education |
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR