Ini juga dapat memicu kontraksi. Wanita menyusui tidak dianjurkan untuk mengonsumsi pare dalam jumlah berlebihan.
Namun, ada penelitian ilmiah yang kurang tersedia dalam hal ini. Oleh karena itu, yang terbaik adalah berkonsultasi dengan dokter.
2. Dapat memengaruhi hati
Asupan pare untuk waktu yang lama dapat menyebabkan peradangan hati.
Ini dapat dikaitkan dengan senyawa tertentu dalam sayuran, yang disebut monokarin.
Asupan pare yang berlebihan telah menyebabkan masalah hati pada tikus.
Labu pahit (pare) tidak secara langsung merusak hati.
Penggunaan pare dalam jangka panjang dapat meningkatkan enzim hati dan mengakibatkan kondisi yang disebut aterosklerosis ( pengerasan pembuluh darah ). Namun, penelitian terbatas tersedia untuk membuktikan klaim ini.
3. Bisa menyebabkan muntah dan diare
Makan pare berlebihan juga bisa menyebabkan muntah dan diare karena toksisitasnya.
Source | : | Stylecraze .com |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR