Para ahli mengatakan, jamur auris biasanya terjadi pada pasien yang dirawat lama di rumah sakit.
Adapun faktor risiko lain adalah pasien yang baru menjalani operasi dan menggunakan kateter.
Oleh karenanya langkah pertama mencegah infeksi ini adalah membersihkan alat-alat kedokteran dengan teliti sehingga semua virus, bakteri, atau jamur benar-benar mati.
BACA JUGA: Ini Suhu Kamar Terbaik Untuk Tidur, Bisa Bikin Awet Muda Lo, Moms!
Sejauh ini tipe jamur auris memang baru ditemukan di beberapa negara, seperti Jepang, Korea Selatan, India, Afrika Selatan, Kuwait, Kolombia, Venezuela, Pakistan, dan Inggris.
Namun Moms yang berada di Indonesia dan negara lainnya tentu tetap harus tetap waspada terkait jamur jenis ini.
Tetap jaga kesehatan dan kebersihan di daerah miss V.
Jangan ragu pula segera konsultasikan kepada dokter jika keputihan atau jamur di daerah miss V tak kunjung hilang.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fadhila Auliya Widiaputri |
Editor | : | Gisela Niken |
KOMENTAR