- Ajarkan sopan santun dalam berbicara. Jelaskan padanya, kalua berbicara dengan orang yang lebih tua, dia harus menggunakan sapaan kakak, om, tante dan sebagainya.
- Ajarkan Si Kecil untuk tidak memotong pembicaraan orang lain, misalnya seperti, “Adek, Mama belum selesai bicara. Tunggu sampai Mama selesai bicara ya.”
- Ajarkan kendalikan diri untuk bicara. Si Kecil perlu diberi tahu dalam keadaan seperti apa ia boleh berbicara atau tidak.
Seperti saat di tempat ibadah, jika ia ingin berbicara/bertanya, suaranya harus dipelankan.
Demikian Moms cara menghadapi Si Kecil yang cerewet. Intinya, Si Kecil yang banyak bicara menunjukkan tumbuh-kembangnya baik. (*)
Bantu Kurangi Tanda Penuaan Dini, Collagena Hadir Penuhi Kebutuhan Kolagen Sebagai Kunci Awet Muda
Source | : | Tabloid Nakita |
Penulis | : | Fadhila Afifah |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR