Nakita.id - Belakangan ini, masyarakat tengah dihebohkan dengan memborong susu.
Sempat viral di media sosial yang menunjukkan pengunjung berlarian menuju tumpukan salah satu produk susu.
Bahkan, mereka tidak segan untuk saling sikut dengan pengunjung lain demi mendapatkan susu dalam jumlah banyak.
Hasilnya? Saat ini susu tersebut pun jadi mahal di pasaran.
Baca Juga: Pasien Covid-19 yang Kehilangan Indra Penciuman dan Perasa Ternyata Jadi Pertanda Baik, Kok Bisa?
Mulanya, harga susu hanya kisaran Rp10.000-an.
Namun, kini ada yang berani menjual Rp50.000 per 1 kalengnya.
Bahkan, untuk 1 dus bisa mencapai hampir Rp500.000.
Menanggapi hal ini, dr. Tirta pun angkat suara.
Seperti diketahui, susu beruang sedang ramai diserbu oleh masyarakat.
Pasalnya, susu tersebut disebut-sebut ampuh menetralisir tubuh dari virus corona.
Tak hanya itu, semakin banyak minum susu beruang disebut-sebut akan mencegah Covid-19 masuk ke dalam tubuh.
Dalam unggahan Instagram-nya, dr. Tirta menyebutkan bahwa susu beruang sama saja seperti susu-susu lainnya.
"Issue drmana sih susu beruang, iklan naga, tapi ya isinya susu sapi biasa, uht tapi dikalengin," tulisnya.
dr. Tirta pun kebingungan sampai ada isu bahwa susu bisa mencegah Covid-19.
"Ga ada beda ama susu nasional yg d depan rumah lwt2 tuh. Issue drmana banyak susu bisa cegah covid?" tulisnya.
Bukannya terhindar dari virus corona, dr. Tirta justru menyinggung perihal masalah pencernaan akibat terlalu banyak minum susu.
Ya, dr. Tirta menyebutkan bahwa susu yang dikonsumsi terlalu banyak bisa berujung masalah pencernaan.
"Minum susu baik sehari sekali. Secukupnya. Kalo kebanyakan yg ada mencret bro, karena bisa jadi alergi laktosa," tulisnya.
dr. Tirta pun mengedukasi asupan makanan apa saja yang sebaiknya dikonsumsi di tengah pandemi ini.
"Makan bergizi. Secukupnya. Harus imbang. Buah2 dan sayur juga harus ada," tulisnya.
dr. Tirta kembali lagi mengaskan bahwa pemulihan Covid-19 bukanlah mengandalkan susu saja.
"Tapi makan bergizi bro. Zat pembangun komponen tubuh d penuhi semua, Inget edukasi saya Mangan (makan). Mangan (makan). Masker. Mangan e secukup e (makannya secukupnya)," tulisnya.
For the Greater Good, For Life: Komitmen ParagonCorp Berikan Dampak Bermakna, Demi Masa Depan yang Lebih Baik Bagi Generasi Mendatang
Source | : | instagram.com |
Penulis | : | Gabriela Stefani |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR