Terlebih lagi, wanita tersebut didiagnosis osteoporosis, kondisi tulang rapuh yang jarang terlihat pada orang muda.
Dokter yang merawat wanita itu percaya bahwa cuka sari apel dalam dosis besar setiap hari menyebabkan mineral terlepas dari tulangnya untuk menahan keasaman darahnya.
Mereka juga mencatat bahwa kadar asam yang tinggi dapat mengurangi pembentukan tulang baru.
Baca Juga: Sebelum Gunakan Obat Tetes untuk Infeksi Telinga dari Cuka Apel, Perhatikan Hal Penting Ini
4. Luka bakar di tenggorokan
Cuka sari apel berpotensi menyebabkan luka bakar esofagus (tenggorokan).
Tidak ada kasus luka bakar tenggorokan yang dipublikasikan dari cuka sari apel itu sendiri.
Namun, satu laporan kasus menemukan bahwa tablet cuka sari apel menyebabkan luka bakar setelah tersangkut di tenggorokan wanita.
Wanita itu mengatakan dia mengalami rasa sakit dan kesulitan menelan selama enam bulan setelah kejadian.
Source | : | Healthline |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR