Nakita.id - Masyarakat saat ini makin mengenal dengan metode diet yang menyarankan untuk mengonsumsi alternatif karbohidrat selain nasi.
Salah satu sumber karbohidrat yang disarankan adalah ubi jalar.
Ubi jalar memiliki rasa yang manis, lembut, dan mengenyangkan.
Ternyata, para ahli mengungkapkan khasiat ubi jalar.
Berikut ulasan sederet manfaat dari ubi jalar untuk kesehatan melansir dari Eatthis:
Menurunkan berat badan
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa makan ubi jalar bisa membuat tubuh lebih mudah untuk menurunkan berat badan.
Studi tahun 2019 yang diterbitkan Nutrients mengamati sekelompok pekerja yang mengalami masalah obesitas antara usia 30 dan 50 tahun.
Para responden kemudian menggunakan ubi jalar sebagai menu makanan sebanyak dua kali makan dalam sehari.
Hasilnya, para responden yang mengonsumsi ubi jalar dapat menurunkan berat badan, lemak tubuh dan menurunkan BMI.
Menjaga stabilitas gula darah
Jika Moms menghadapi fluktuasi gula darah yang besar, makan ubi jalar secara teratur dapat menghindari gangguan tersebut.
Studi di tahun 2019 menemukan bahwa shake dari ubi jalar dapat membantu menyetabilkan gula darah.
Melancarkan pencernaan
Mengalami masalah pencernaan? Ubi jalar bisa jadi solusinya.
Moms bisa menambahkan lebih banyak ubi jalar ke dalam menu harian.
Sebuah uji coba terkontrol di tahun 2016 yang diterbitkan Cancer Nursing mengamati sekelompok pasien leukimia yang mengalami sembelit.
Menambahkan 200 gram ubi jalar dalam menu makan responden terbukti dapat mengurangi tingkat sembelit.
Memperbaiki masalah penglihatan
Sayur-sayuran dan buah-buahan dikenal memiliki manfaat baik untuk penglihatan.
Begitu pula dengan ubi jalar, ternyata berdampak baik untuk kesehatan mata.
Ubi jalar mengandung senyawa penting, yaitu beta caroten.
Diketahui beta karoten efektif untuk meningkatkan penglihatan pasien tertentu dengan retinitis pigmentosa.
Retinitis pigmentosa merupakan kelainan genetik yang tidak dapat disembuhkan.
Ini memengaruhi retina yang bisa sampai menyebabkan kebutaan.
Membuat umur panjang
Para peneliti menganjurkan untuk makan ubi jalar untuk individu yang ingin menjalani hidup yang lama dan sehat.
Berdasarkan penelitian pada 2016 yang diterbitkan Scientific Reports, individu dengan beta karoten tinggi cenerung berumur panjang dan meninggal karena penyakit penuaan dibandingkan orang dengan beta karoten rendah.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR