Yuk, Kenali Tanda Anak Mengalami Sleep Regression dan Cara Untuk Mengatasinya

Nakita.id - Balita dan anak-anak belajar dan berkembang dengan cepat.

Kadang-kadang, mempelajari begitu banyak hal baru dapat merangsang indra mereka secara berlebihan dan menyebabkan kemunduran tidur. 

Padahal, tidur merupakan bagian penting dalam proses tumbuh kembang bayi.

Saat bayi tidur, hormon-hormon perkembangannya bekerja dengan aktif. 

bagi beberapa anak yang mengalami kemunduran tidur sering terbangun di malam hari dan menjadi sangat rewel.

Hal tersebut disebut sleep regression atau regresi tidur yang terjadi pada anak.

Baca Juga: Penyebab Sulit Tidur pada Anak yang Patut Disyukuri

Melansir dari Momjuction, Regresi tidur atau sleep regression adalah periode beberapa minggu di mana seorang anak yang umumnya tidur nyenyak menunjukkan perubahan pola tidur anak yang tiba-tiba.

Sleep regression terjadi pada salah satu tahapan pertumbuhan dan perkembangan otak bayi yang pesat.

Tahapan ini akan mengganggu kadar hormon yang mengatur tidur di otak bayi, sehingga menyebabkan sleep regression.

Berikut ini tanda dari akibat perubahan pola tidur anak yang memburuk, meliputi:

- Rewel

- Beberapa malam terbangun

- Kurangnya tidur siang

- Perubahan nafsu makan

- Lebih aktif di malam hari 

- Menangis di malam hari

Baca Juga: Si Kecil Sering Terbangun di Waktu Tertentu, Ini Penyebab Bayi Susah Tidur Nyenyak yang Terkadang Tak Disadari

Berikut ini adalah beberapa cara yang bisa digunakan untuk mengatasi sleep regression pada anak:

- Tetapkan rutinitas sebelum tidur, yaitu dengan membuat pengaturan waktu sebanyak mungkin.

- Jaga agar suasana kamar tidur tetap sejuk, tenang, gelap, dan nyaman.

- Matikan lampu terang 30-60 menit sebelum tidur. 

- Tetapkan batas jumlah buku yang akan Moms bacakan untuk mereka.

- Pastikan kamar tidur bebas dari gadget atau benda-benda yang membuat terbagun.

- Batasi makanan ringan dan minuman sebelum tidur untuk meminimalkan istirahat ke kamar mandi di malam hari.

- Menjelaskan kepada mereka pentingnya mengikuti rutinitas sebelum tidur.

- Jika Moms merasa anak tidak bisa tidur karena takut, buat lampu malam tetap remang-remang.

- berkomunikasi dengan anak dengan mencobal untuk mencari tahu apakah ada sesuatu yang mengganggu mereka secara emosional.

- Jika balita tampaknya memiliki kecemasan, periksa sebentar selama waktu tidur siang dan tidur malam.

- Jika kesulitan tidur anak sudah mencapai puncaknya, jangan terus membahasnya sepanjang hari, karena dapat meningkatkan kecemasan mereka sebelum tidur dan membuat balita lebih sulit tidur.

Nah, itu dia Moms beberapa tanda dan cara mengatasi sleep regression atau perubahan pola tidur anak yang berubah secara tiba-tiba. 

Baca Juga: Wah, Ternyata Pola Tidur Anak Harus Disiplin Sejak Dini Loh Moms

PROMOTED CONTENT