Diwawancarai Nakita.id pada Rabu (21/7/2021), dr. Ruswantriani, Sp.OG yang berpraktik di RSIA Bunda Menteng, RSU Bunda Menteng, dan EMC Sentul City mengatakan, pada kehamilan muda, rokok dan minuman beralkohol terbukti berdampak pada bayi di kemudian hari.
"Jadi, memang pada kehamilan muda, rokok dan minuman berakohol ini sudah terbukti banyak menyebabkan dampak pada baby di kemudian hari," kata dokter yang akrab disapa Tria ini.
Salah satu yang kerap terjadi adalah pertumbuhan janin yang tidak optimal.
"Ketika kehamilannya bertambah besar, itu biasanya pertumbuhan janinnya tidak akan optimal atau pertumbuhan janin terhambat," ujar dr. Tria.
Selain itu, risiko kelahiran prematur juga sangat tinggi jika Moms merokok dan minum alkohol.
"Risiko prematur kehamilan prematur juga sangat tinggi, bahkan ada penelitian lebih lanjut yang mengatakan hal itu bisa menganggu intelegensia janin. Tapi, mungkin pada perokok berat dan peminum alkohol berat ya," ungkap dr. Tria.
Baca Juga: Ketahui dan Pahami Ciri-ciri Hamil yang Berisiko Keguguran, Ada 7 Kondisi yang Harus Jadi Perhatian
National Geographic Indonesia: Dua Dekade Kisah Pelestarian Alam dan Budaya Nusantara
Penulis | : | Lolita Sianipar |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR