Melansir dari Kompas.com, selama satu setengah tahun berperang melawan virus corona, Indonesia sudah mengupayakan berbagai usaha untuk menekan laju penularan virus corona.
Ahli epidemiologi Universitas Airlangga, Dr dr Windhu Purnomo menjabarkan sejumlah hal tentang herd immunity yang menjadi jalar keluar pandemi Covid-19.
Ia mengatakan kalau tantangan Indonesia disebutkan ada dua, yakni vaksin dan varian virus corona yang terus berkembang.
1. Ketersediaan vaksin
Herd immunity baru bisa dicapai jika proporsi minimal 70 persen penduduk sudah divaksin terpenuhi.
Artinya, Indonesia membutuhkan vaksin untuk 189 juta penduduk untuk diberikan dua dosis.
Dengan kata lain, Indonesia membutuhkan 378 juta dosis vaksin, yang harus didistribusikan kepada masyarakat.
Sementara itu, Presiden Joko Widodo menyebutkan Indonesia telah menerima 104.728.400 dosis vaksin Sinovac, Sinopharm dan AstraZeneca.
Jumlah dosis vaksin tersebut masih kurang dari sepertiga jumlah dosis vaksin yang dibutuhkan Indonesia.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR