2. Plasma Konvalesen bisa meniru kekebalan tubuh
Bagi penyintas Covid-19 yang mengalami gejala cukup parah hingga harus mendapat donor plasma konvalesen, ia juga harus menunggu selama 3 bulan sebelum mendapat vaksin.
Sebab, antibodi yang didapat dari plasma konvalesen juga bisa meniru respons imun tubuh.
Jika telah mendapatkan donasi konvalesen atau antibodi monoklonal dalam kurun waktu 3 bulan terakhir, tubuh tidak akan memberikan respons yang baik terhadap vaksin.
Centers for Disease Control and Prevention (CDC) juga merekomendasikan menunggu 90 hari untuk mendapatkan vaksin COVID-19 jika seseorang pulih dari infeksi COVID-19.
Bukan berarti seorang penyintas Covid-19 tidak boleh vaksin ya!
Mereka tetap harus vaksin karena antibodinya makin lama semakin turun.
Setelah tiga bulan, penyintas Covid-19 boleh mendaftarkan dirinya untuk ikut vaksin.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Aulia Dian Permata |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR