Nakita.id - Tak hanya tanaman hias, Moms bisa menanam buah hingga sayur-sayuran di halaman rumah.
Salah satu sayuran yang mudah ditanam di halaman rumah Moms menggunakan pot adalah paprika.
Lantas, bagaimana cara menanam paprika di pot untuk mendapatkan manfaat sayuran berwarna merah atau hijau ini?
Sebelumnya, manfaat paprika bagi kesehatan sangat banyak karena kandungan antioksidannya.
Karena kandungan antioksidannya, paprika dapat membantu mengurangi risiko kanker dan penyakit jantung.
Selain itu, manfaat paprika bagi kesehatan juga dapat meningkatkan kekebalan, dan bahkan mengurangi gas.
Manfaat paprika bagi kesehatan dapat Moms rasakan dengan mudah di rumah salah satunya dengan menanamnya.
Melansir dari Kompas.com, paprika mudah ditanam di pot, lantas bagaimana cara menanam paprika di pot?
Sebelum memulainya, Moms harus menyiapkan bahan-bahan dan alat untuk menanam paprika di pot.
1. Bahan-bahan yang harus disiapkan
Moms perlu menyiapkan benih, media tanam, tanah, pupuk, pot tanaman, dan pasak sebelum menanam paprika di pot.
Jika bisa Moms siapkan pot tanaman dengan volume minimal 10 liter untuk menanam paprika di pot.
Kalau Moms punya ruang untuk pot yang lebih besar, Moms akan mendapatkan hasil yang jauh lebih baik dengan volume 18-37 liter.
Selanjutnya, pilih pot yang sesuai dengan lokasi penanaman yang direncanakan dan siapkan nampan benih juga untuk memulai menyemai benih.
Kalau Moms menanam dari benih, Moms dapat memulainya dengan menggunakan media semai, campuran tanah ini tidak mengandung nutrisi.
Andaikata Moms memilih untuk menanam di media semai, pastikan untuk memulai dengan jadwal pemupukan ringan segera setelah bibit bertunas.
2. Mulai tabur benih
Cara menanam paprika di pot selanjutnya adalah tabur benih paprika pada pot dengan media semai.
Selanjutnya jaga agar benih tetap lembab dan hangat untuk memulai perkecambahan.
3. Berikan cahaya saat biji berkecambah
Untuk memberikan cahaya saat biji berkecambah Moms direkomendasikan menggunakan lampu LED.
Tetapi, jendela yang cerah juga bisa digunakan kalau Moms tidak memiliki lampu LED khusus untuk tanaman.
4. Mulailah pemupukan
Untuk membantu paprika muda tumbuh subur, Moms dapat mulai memberikan pupuk ringan.
Sesudah tiga hingga empat minggu pertumbuhan, paprika akan cukup kuat sehingga bisa dipindahkan ke pot yang lebih besar setelah 2-3 minggu.
5. Pangkas kuncup bunga awal
Moms dapat memangkas kuncup bunga awal saat masih di dalam ruangan.
Sebaiknya pangkas bunga awal sampai tanaman berada di luar ruangan selama dua hingga tiga minggu.
6. Pindahkan pot tanaman ke luar ruangan
Cara menanam paprika di pot seterusnya adalah pindahkan pot tanaman ke luar ruangan.
Secara perlahan, sesuaikan paprika ke elemen luar ruangan mulai dua sampai empat minggu sebelum memindahkannya ke luar secara permanen.
7. Siram tanaman secara konsisten
Sayuran ini suka disiram, tetapi jangan terlalu sering.
Saat menyiram sayuran ini jangan pernah sampai terendam namun jaga agar tetap lembab.
Lalu, biarkan air mengalir keluar dari lubang-lubang drainase pada bagian bawah pot tanaman.
8. Sesuaikan nutrisi saat tanaman menghasilkan buah
Saat paprika mulai berbuah, berikan pupuk kaya akan fosfor, kalium, dan kalsium untuk menghasilkan banyak buah.
Sebaliknya, hindari pupuk kaya akan nitrogen.
9. Panen
Setelah tahu cara menanam paprika di pot, kita bisa memetiknya saat sudah mencapai ukuran matang yaitu berwarna merah.
Source | : | Kompas.com,WebMD |
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR