Nakita.id - Pandemi Covid-19 yang telah berlangsung selama 2 tahun di Indonesia tentu saja memengaruhi semua orang.
Bahkan, pandemi juga bisa menyebabkan kecemasan yang membuat para ibu mengalami stres.
Menjadi seorang ibu memang bukanlah tugas yang mudah, terlebih saat ini semua tugas seperti memberikan materi pembelajaran untuk anak, dilakukan oleh Moms sendiri di rumah.
Baca Juga: Bisakah Stres dan Ketakutan Memunculkan Uban Secara Tiba-tiba? Begini Faktanya
Pada kondisi normal mungkin pekerjaan tersebut tidaklah terlalu berat, namun menjadi sangat berat jika peranan tersebut dilakukan di tengah pandemi Covid-19.
tak hanya fisik, psikis pun dibuat lelah yang membuat Moms sangat berisiko stres.
Maka tak heran jika tingkat stres pada Moms dalam mendampingi anak-anaknya belajar dari rumah cenderung meningkat.
Menurut Bagia Arif Saputra Stress & Anger Management Specialist Certified Meditation Instructur, beberapa tanda-tanda ibu mengalami stres dapat teridentifikasi.
Moms yang mengalami stres bisa terlihat dari sikap yang dilakukan oleh anaknya sendiri.
Pola asuh negatif yang diberikan Moms dan juga Dads akan diikuti Si Kecil, sehingga memengaruhi anak dalam bersikap.
"Bisa dilihat dari anaknya, kalo anaknya itu keliatan stres atau tantrum, atau tidak bahagia berarti ada energi yang negatif yang muncul dari orangtuanya," ucap Bagia dalam acara virtual Twogether We Can MoMaMi 2nd Anniversary, Senin (16/8/2021).
Baca Juga: Tak Hanya Orang Dewasa, Bayi Juga Rentan Alami Stres, Ini Penyebab yang Tak Disadari
Tidak hanya itu saja, untuk mengetahui apakah Moms sedang mengalami stres bisa terlihat dari kondisi tubuh.
Keluhan seperti munculnya berbagai macam penyakit bisa mengindikasikan bahwa Moms mengalami stres.
"Saat ada kondisi fisik seperti mulai hipertensi, atau ada penyakit di pencernaan kita atau sering sariawan, itu indikasi juga adanya stres," ujarnya.
Tak tanggung-tanggung stres juga bisa memicu risiko lainnya kepada para ibu.
"Serangan jantung misalnya, kemudian ada auto imun, insomnia, itu adalah indikasi seorang ibu stres," pungkas Bagia.
Beragam rutinitas yang Moms lakukan tentu membuat Moms lebih cepat lelah.
Maka dari itu penting bagi Moms untuk melakukan me-time di tengah-tengah kesibukkan.
Me-time sendiri disinyalir dapat membantu Moms dalam mengelola stres, sehingga bisa mengatur perasaan.
Jika Moms jarang melakukan me-time kemungkinan besar itu akan berdampak pada hubungan antara suami, anak, dan bahkan keluarga besar.
Bila dirasa sudah terlalu lelah, Moms bisa melakukan me-time dengan melakukan hobi atau beberapa kegiatan menyenangkan yang bisa Moms lakukan meski di rumah saja.
| Penulis | : | Ruby Rachmadina |
| Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR