Nakita.id - Di kalangan masyarakat masih banyak beredar mitos vs fakta kehamilan yang diyakini turun temurun.
Mitos vs fakta kehamilan yang beredar di masyarakat berupa anjuran atau pantangan.
Sebagai Moms yang melek teknologi, sudah seharusnya untuk melakukan cross check terlebih dahulu apakah anjuran atau pantangan yang beredar di masyarakat seputar kehamilan itu merupakan fakta atau hanya mitos belaka.
Baca Juga: Moms, Yuk Kenali 4 Jenis Batuk Pada Anak dan Cara Meredakannya
Salah satu mitos vs fakta seputar kehamilan yang banyak dipercaya adalah pantangan bagi ibu hamil makan salak.
Hal ini dikarenakan salak memiliki kulit berduri yang bersisik.
Banyak yang percaya bahwa ibu hamil yang makan salak bisa menyebabkan kelainan kondisi kulit pada janin.
Dipercaya ibu hamil yang makan salak bisa menyebabkan kulit janin bersisik.
Masyarakat juga percaya bahwa kandungan pada salak tidak baik untuk kesehatan janin dalam kandungan.
Dipercaya, salak bisa memicu keguguran. Benarkah demikian?
Hingga saat ini, tidak ada bukti ilmiah mengenai makan salak pada ibu hamil menyebabkan janin memiliki kulit bersisik, Moms.
Juga tidak ada bukti yang pasti mengenai makan salak dapat memicu keguguran.
Jadi, pantangan mengenai makan salak bagi ibu hamil hanya mitos belaka ya, Moms.
Justru, salak memiliki segudang nutrisi yang baik untuk kesehatan.
Melansir medindia.net, buah salak mengandung banyak nutrisi seperti protein, kalsium, zat besi, dan kalium.
Salak juga kaya karbohidrat, beta karoten, serta vitamin C yang jadi sumber antioksidan.
Buah salak seberat 100 gram memberikan sekitar 82 kalori dan mengandung 4 persen lemak, serta 1 persen protein.
Pada salak juga mengandung unsur-unsur penting berupa serat makanan dan senyawa fenolik.
Berikut beberapa manfaat salak untuk kesehatan:
Kesehatan mata
Kandungan antioksidan betakaroten pada salak bisa membantu dalam menyembuhkan cacat mata seperti rabun dekat.
Kandungan beta karoten pada salak lima kali lebih banyak dibandingkan semangka dan mangga.
Rutin makan salak juga bisa mencegah mata dari kerusakan.
Baca Juga: Mitos vs Fakta Kehamilan, Moms yang Baru Melahirkan Tidak Boleh Melakukan Apapun Termasuk Mandi?
Mengatasi gangguan pencernaan
Kandungan sera dan vitamin yang kaya pada salak bisa membantu meredakan sakit perut, perut kembung, dan melancarkan pencernaan.
Tak hanya buahnya, ternyata kulit batang salak juga bisa mengatasi diare dengan cepat.
Menjaga kesehatan jantung
Salak kaya akan kalium yang bisa menyehatkan jantung.
Jumlah antioksidan dan mineral yang tinggi pada salak bisa menjaga fungsi sistem kardiovaskular secara baik.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Source | : | medindia.net |
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR