Hal ini berarti mengonsumsi jahe dalam bentuk teh dapat mengurangi efek mual dan cocok untuk mengobati mual dan muntah selama masa kehamilan.
Saat memasuki trimester pertama, banyak ibu hamil yang meredakan nyeri akibat kram rahim dengan menggunakan jahe.
Minum air jahe masih dianggap aman jika mengonsumsinya dalam jumlah yang wajar.
Meskipun tidak ada dosis standar untuk meredakan mual pada kehamilan, penelitian menunjukan bahwa takaran yang tepat untuk mengonsumsinya adalah 1 gram (1.000 mg) jahe per hari.
Ukuran tersebut setara dengan 4 cangkir atau sekitar 950 ml teh jahe dalam kemasan.
Jika dibuat sendiri, jahe bisa dikonsumsi dari 1 sendok teh akar jahe yang diparut dan direndam ke dalam air.
Namun, beberapa bukti menunjukan bahwa air jahe dalam teh tidak boleh dikonsumsi menjelang persalinan.
Hal itu dikarenakan jahe dapat meningkatkan risiko pendarahan bagi ibu hamil.
Source | : | Healthline |
Penulis | : | Ruby Rachmadina |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR