Nakita.id - Penyebab sakit buang air kecil membuat siapa saja merasakan tidak nyaman bahkan mengganggu aktivitas sehari-hari.
Melansir Kompas.com melalui Healthline, nyeri buang air kecil dapat berasal dari kandung kemih, saluran kencing, atau area antara dubur dan kemaluan.
Kondisi yang menimbulkan rasa tak nyaman bagi para penderitanya ini dalam dunia medis disebut dengan disuria.
Baca Juga: Tolong Stop Kebiasaan Buang Air Kecil Sambil Mandi, Ternyata Masalah-masalah Ini Bisa Muncul
Ada banyak hal yang menyebabkan nyeri buang air kecil dan kadang-kadang jadi tanda suatu penyakit.
Penyebab sakit buang air kecil di antaranya infeksi prostat, batu ginjal, infeksi saluran kencing, dan infeksi menular seksual.
Lantas, bagaimana penjelasan dari berbagai penyakit itu? Yuk simak penjelasannya.
1. Infeksi prostat
Penyebab sakit buang air kecil pertama adalah infeksi prostat yang biasa dialami oleh pria karena infeksi bakteri.
Namun infeksi prostat juga bisa terjadi karena penyakit infeksi menular seksual yang tidak tertangaani dengan tepat.
Gejala infeksi prostat adalah susah buang air kecil, nyeri buang air kecil, susah ejakulasi, sering buang air kecil di malam hari, dan nyeri kandung kemih.
Baca Juga: Benarkah Sering Buang Air Kecil Bisa Jadi Ciri-ciri Hamil Muda? Begini Penjelasannya
2. Batu ginjal
Penyebab sakit buang air kecil kedua adalah Moms atau Dads mengalami batu ginjal.
Penumpukan zat kalsium yang mengeras dan membentuk batu di ginjal merupakan batu ginjal.
Di sisi lain, batu ginjal kadang-kadang menempel di area dekat tempat masuknya urine ke kandung kemih maka menimbulkan nyeri buang air kecil.
Kemudian, gejala batu ginjal lainnya adalah urine keruh, nyeri di bagian pinggang dan punggung, urine warna merah muda atau coklat, mual, muntah, demam, hingga buang air kecil tidak lancar.
3. Infeksi saluran kencing
Penyebab sakit buang air kecil ketiga adalah infeksi saluran kencing yang disebabkan penumpukan bakteri di saluran kencing.
Di sisi lain, gejala infeksi saluran kencing lainnya adalah urine berbau tak sedap, nyeri di bagian pinggang atau punggung, sering kencing, hingga ada darah dalam urine.
Infeksi saluran kencing sebaiknya tidak diabaikan karena dapat menimbulkan komplikasi infeksi ginjal.
Penyebab sakit buang air kecil keempat adalah infeksi menular seksual seperti klamidia, gonore, dan herpes.
Semua penyakit menular seksual tersebut menyebabkan buang air kecil sakit disertai gejala tambahan sesuai jenis penyakitnya.
Contohnya, pada herpes, penderita umum mendapati luka seperti melepuh pada bagian alat kelamin.
Wapres Gibran Minta Sistem PPDB Zonasi Dihapuskan, Mendikdasmen Beri Jawaban 'Bulan Februari'
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR