Nakita.id - Belum lama ini, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan adanya cuaca ekstrem yang akan terjadi pada Rabu (1/9/2021) ini.
Mengutip dari Tribunnews, BMKG memantau sirkulasi siklonik.
Menurut web.meteo.bmkg.go.id, sirkulasi siklonik terpantau di sekitar wilayah Kamboja dan di Kalimantan bagian barat, yang membentuk daerah pertemuan/perlambatan kecepatan angin (konvergensi) memanjang dari Teluk Thailand hingga Vietnam bagian selatan dan dari perairan timur Kalimantan Timur hingga perairan barat Kalimantan Barat.
Daerah konvergensi juga terpantau memanjang di perairan barat Banten hingga Sumatera Barat, dari Laut Jawa bagian barat hingga Kep. Riau, dari perairan timur Sulawesi Tenggara hingga Sulawesi Tengah, dari Laut Banda bagian utara hingga Laut Seram bagian barat, dan di Papua.
Kondisi ini mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi tersebut.
Akibat dari sirkulasi siklonik tersebut ada 30 wilayah yang akan mengalami cuaca ekstrem.
Mulai dari angin kencang hingga hujan disertai angin kencang dan kilatan petir di beberapa wilayah.
Ternyata selain cuaca ekstrem, BMKG mengeluarkan peringatan juga terkait adanya potensi gelombang tinggi.
BMKG mengingatkan agar masyarakat mewaspadai adanya potensi gelombang tinggi mencapai 4 meter pagi ini, Rabu (1/9/2021).
Peringatan dini gelombang tinggi ini, dikeluarkan BMKG atas hasil analisis pola dan kecepatan angin.
BMKG memantau pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari Tenggara hingga Barat Daya dengan kecepatan angin berkisar 5 - 20 knot.
Sedangkan, di wilayah Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari Timur hingga Tenggara dengan kecepatan angin berkisar 5 - 20 knot.
Serta, kecepatan angin tertinggi terpantau di perairan barat Lampung, Selat Sunda bagian selatan, dan perairan selatan Banten hingga Jawa Tengah.
Sehingga, kondisi-kondisi tersebut menngakibatkan peningkatan gelombang tinggi di sejumlah wilayah perairan Indonesia, yang bisa terjadi pada 31 Agustus dan 1 September 2021.
Gelombang tinggi 1.25 - 2.50 meter (kategori sedang)
- Selat Malaka bagian utara
- Perairan timur Simeulue
- Teluk Lampung bagian selatan
- Selat Sape bagian selatan
- Perairan Pulau Sawu
- Perairan Kupang hingga Pulau Rotte
- Laut Sawu
- Selat Omba
- Selat Karimata bagian selatan
- Laut Jawa
- Perairan selatan Kalimantan
- Perairan utara Jawa Timur
- Kepulauan Kangean
- Perairan Kotabar
- Selat Makassar bagian selatan
- Laut Sumbawa
- Perairan Kepulauan Selayar
- Laut Flores bagian timur
- Perairan Baubau hingga Kepulauan Wakatobi
- Perairan Manui hingga Kendari
- Perairan selatan Kepulauan Banggai hingga Kepulauan Sula
- Perairan selatan Pulau Buru
- Laut Banda bagian barat
- Perairan selatan Kepulauan Tanimba
- Perairan selatan Kepulauan Kei hingga Kepulauan Aru
- Laut Arafuru
- Perairan Jayapura hingga Sarmi
- Samudra Pasifik utara Jayapura
Gelombang tinggi 2.50 - 4.0 meter (kategori tinggi)
- Perairan utara Saban
- Perairan barat Aceh hingga Kepulauan Mentawai
- Perairan Enggano hingga Bengkulu
- Perairan barat Lampung
- Samudra Hindia barat Sumatra
- Selat Sunda bagian barat dan selatan
- Perairan selatan Pulau Jawa hingga Pulau Sumba
- Selat Bali
- Lombok hingga Alas bagian selatan
- Selat Sumba bagian barat
- Samudra Hindia selatan Jawa hingga Nusa Tenggara Timur
Saran keselamatan
Untuk masyarakat yang tinggal dan akan beraktivitas di wilayah perairan tersebut, diminta untuk selalu waspada dan memperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran, dengan catatan sebagai berikut:
1. Perahu Nelayan harus memperhatikan, kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 meter
2. Kapal Tongkang harus memperhatikan, kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 meter
3. Kapal Ferry harus memperhatikan, kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 meter
4. Kapal ukuran besar seperti Kapal Kargo atau Kapal Pesiar harus memperhatikan kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 meter
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "BMKG Ingatkan Masyarakat Waspada Potensi Gelombang Tinggi 4 Meter hingga Besok"
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR