Nakita.id – Mitos vs fakta kehamilan tentang larangan minum madu, begini penjelasannya.
Sampai saat ini, mitos vs fakta kehamilan masih tak bisa lepas dari ibu hamil.
Mungkin Moms pernah mendengarnya dari orangtua, mertua, atau pun teman-teman dekat.
Salah satu yang cukup ramai diperbincangkan di kalangan ibu hamil adalah terkait makanan dan minuman sehari-hari.
Ya, banyak yang menyebut bahwa ibu hamil dilarang untuk meminum madu.
Alasannya lantaran di dalam madu terdapat zat yang mengandung kuman Clostridium botulinum yang dapat meningkatkan risiko infeksi fatal botulisme.
Karena pencernaan bayi belum berkembang sepenuhnya, maka dikhawatirkan ia belum cukup kuat untuk menghadapi segala jenis kuman.
Lantas, benarkah hal tersebut?
Berbicara mitos vs fakta kehamilan soal madu bagi ibu hamil, ternyata itu tidak benar adanya, Moms.
Melansir dari Verywell Family, umumnya minum madu tidak berbahaya bagi ibu hamil.
Bahkan, menurut otoritasi kesehatan seperti American College of Obstetricians and Gynecologists AS juga tidak memasukkan madu ke dalam rekomendasi makanan dan minuman yang harus dihindari ibu hamil.
Baca Juga: Mitos vs Fakta Kehamilan, Minum Susu Saat Hamil Bisa Bikin Anak Tinggi dan Terlahir Cerdas
Bukan tanpa alasan ibu hamil diperbolehkan meminum madu.
Pertama, sistem pencernaan orang dewasa seperti ibu hamil sudah mampu menangani mikroba, seperti bakteri clostridium.
Selain itu, di dalam usus orang dewasa yang sehat terdapat banyak flora pelindung yang bisa mencegah clostridium berbiak di saluran pencernaan.
Nah, hal itulah yang akhirnya dapat mencegah botulisme.
Jika Moms sedang hamil dan daya tahan tubuh menurun, tak perlu panik berlebih.
Pasalnya, selama kehamilan Moms sehat, perubahan flora pencernaan tidak sampai meningkatkan risiko botulisme.
Adapun alasan kedua ibu hamil boleh minum madu adalah, racun botulisme ternyata tidak dapat menular ke janin.
Berdasarkan sebuah studi pada 2010, ditemukan bahwa berat molekul toksin botulinum tidak mungkin melewati plasenta, apalagi menjangkau janin.
Dengan begitu, dapat dikatakan ibu hamil yang minum madu dan memiliki spora botulisme di tubuhnya tidak akan menularkan pada janin dalam kandungannya.
Nah, itu dia Moms penjelasan mitos vs fakta kehamilan tentang minum madu. Jangan sampai salah lagi, ya!
Source | : | Verywell Family |
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR