Nakita.id - Orang biasanya mengkombinasikan makanan supaya menambah cita rasa dan menambah khasiat pada makanan.
Ternyata, tak semua makanan cocok untuk dikombinasikan.
Bahkan kombinasi beberapa jenis makanan bisa menyebabkan masalah bagi kesehatan.
Melansir Food NDTV, berikut beberapa kombinasi makanan yang harus dihindari:
Madu dan minyak samin
Madu dikenal memiliki rasa manis lezat dan banyak khasiat untuk kesehatan tubuh.
Mengonsumsi madu bisa memberikan efek hangat pada tubuh.
Sedangkan mengonsumsi minyak samin justru memberikan efek mendinginkan tubuh.
Mengkombinasikan madu dan minyak samin dalam jumlah menyebabkan ketidakseimbangan dalam tubuh.
Namun, bila Moms menggunakan minyak samin lebih banyak dari madu, maka tidak akan menjadi masalah.
Sereal dan jeruk
Sereal banyak jadi menu sarapan terutama bagi anak-anak.
Kerap kali makan sereal dilengkapi dengan minum jus jeruk.
Banyak yang meyakini bahwa jus jeruk bisa menambah nutrisi dalam menu makanan sereal.
Padahal, jeruk tidak baik bila dikombinasikan dengan makanan bertepung seperti sereal.
Sebab, jeruk menyebabka pencernaan jadi lebih lambat untuk mencerna pati.
Susu dan pisang
Susu dan pisang jadi bahan smoothie yang kerap digunakan.
Kombinasi susu dan pisang bisa menghasilkan rasa yang lezat.
Ilmu ayurveda menyarankan untuk tidak mencampur susu dengan pisang.
Kombinasi susu dan pisang bisa memperberat kinerja organ pencernaan untuk mencerna makanan.
Bila Moms membuat milkshake menggunakan kombinasi susu dan pisang, disarankan menambahkan sejumput kayu manis atau pala.
Kayu manis atau pala bisa membantu memperlancar pencernaan.
Baca Juga: Yuk Ketahui 6 Kombinasi Makanan yang Tidak Boleh Dikonsumsi Bersamaan
Protein dan protein
Sebagian Moms mungkin tak menyadari melakukan kombinasi makanan berprotein dan berprotein.
Contoh perpaduan protein dan protein misalnya omelet ayam, omelet daging, dan sebagainya.
Tahukah Moms bahwa kombinasi protein dan protein bisa sulit dicerna.
Sebab, protein perlu dipecah menjadi asam amino dahulu baru kemudian dipecah lebih lanjut.
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Source | : | Food NDTV |
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR