Dari survei yang dilakukan Uswitch.com, paling tidak 40 persen orang bekerja di atas kasur saat WFH.
Menurut Catherine Quinn, ketua British Chiropractic Association dilansir dari The Guardian, mengatakan bahwa seharusnya bekerja di atas kasur menggunakan laptpo ini tidak dianjurkan.
Apalagi tidak baik untuk postur tubuh.
Walaupun banyak ahli yang mengatakan hal ini tak baik untuk postur tubuh dan kebiasaan saat bekerja, banyak juga ahli yang mengatakan bekerja di atas kasur ada untungnya.
Beberapa ahli mengatakan bahwa bekerja di atas kasur bisa membantu meredakan kecemasan, dalam hal ini kecemasan di tempat kerja.
Menurut Brian Wind, PhD, psikolog dari Americak Psychological Association's Advisory Comittee on Collague Assistance, bekerja di atas kasur bisa menenangkan pikiran.
Orang yang mengalami kecemasan di tempat kerja akan merasa lebih tenang saat melakukan work-from-bed.
Bahkan, untuk beberapa orang bisa saja menstimulasi kreativitasnya.
Baca Juga: Meski Terlihat Lebih Santai, WFH Ternyata Bisa Buat Tubuh Mengalami Masalah Kesehatan Ini
Banyak yang mengatakan bahwa jauh lebih baik jika memisahkan tempat untuk bekerja dan beristirahat.
Namun, menurut Alex Savy, seorang konsultan masalah tidur, mengatakan bahwa work-from-bed bisa bermanfaat bagi orang yang bukan morning person.
Orang yang bukan morning person lebih aktif dan produktif pada malam hari.
Menurut Savy, bekerja di atas kasur akan memudahkan orang yang bukan morning person untuk memulai pekerjaannya.
Ruangan yang rileks akan membantu konsentrasi, kata Savy.
Toys Kingdom dan MilkLife Wujudkan Senyum Anak Negeri untuk Anak-anak di Desa Mbuit
Source | : | Kompas.com,Healthline,Real Simple,Cleveland Clinic,Well and Good |
Penulis | : | Amallia Putri |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR