Cerah dan ceria, kuning dikaitkan dengan kebahagiaan dan motivasi.
Kuning muda dapat meningkatkan konsentrasi sementara nuansa kuning terang bisa merangsang ingatan dan meningkatkan metabolisme.
Namun, terlalu banyak warna kuning bisa membangkitkan perasaan marah dan frustrasi, yang membuat bayi rewel dan terlalu terstimulasi.
Oranye
Warna ini menunjukkan keramahan, jeruk memiliki energi positif orangtuanya.
BACA JUGA: 5 Cara Mudah Ini Ternyata Bisa Mencegah Kecoak Masuk ke Rumah
Oranye memiliki sifat sosial yang jelas, memicu komunikasi interpersonal dan membuat orang merasa nyaman.
Seperti kuning, terlalu sering melihat warna oranye bisa terlalu merangsang, jadi sebisa mungkin warna ini tidak mendominasi.
Biru
Kebalikan dari warna merah pada gradasi warna, biru menenangkan pikiran dan tubuh, menurunkan tekanan darah, detak jantung dan pernapasan dan mengurangi perasaan cemas dan agresi.
Si Kecil yang memiliki masalah tidur atau sering tantrum dan masalah perilaku lainnya dapat lebih rileks ketika berada dalam nuansa biru.
Efek fisik biru juga mendinginkan tubuh, menciptakan oasis yang menyegarkan di tempat yang panas dan lembab.
Penulis | : | Fadhila Afifah |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR