Nakita.id - Agar tidak salah paham tentang KB alami, berikut sejumlah mitos vs fakta kehamilan tentang pencegahan agar tidak hamil.
Moms dan Dads yang berencana menunda kehamilan biasanya akan melakukan KB baik secara alami atau dengan bantuan alat.
Tidak sedikit pasangan yang memutuskan untuk melakukan KB alami yakni dengan cara menghitung masa subur ketika berhubungan intim.
Baca Juga: Mitos vs Fakta Kehamilan, Benarkah Ibu Hamil Dilarang Mandi Pakai Air Panas? Ini Penjelasannya
Tapi ada sejumlah hal yang perlu diluruskan tentang mitos pencegahan kehamilan.
Melansir dari Kompas Health, berikut beberapa mitos yang perlu Moms dan Dads tahu agar tidak kebobolan.
Simak baik-baik ya, Moms.
Mitos 1: Moms tidak bisa hamil jika berhubungan seks saat haid.
Banyak wanita berpikir bahwa mereka hanya subur selama beberapa hari setiap bulan, sehingga mereka percaya bahwa mereka tidak bisa hamil selama periode haid dan di sebagian besar siklus menstruasi mereka.
Ada dua faktor yang membuat ini adalah mitos. Pertama, banyak wanita memiliki siklus menstruasi yang tidak teratur, sehingga sulit untuk mengetahui dengan pasti kapan tepatnya ovulasi terjadi.
Kedua, sperma dapat hidup di dalam tubuh hingga tujuh hari sehingga mereka dapat berkeliaran, siap menunggu untuk membuahi sel telur.
Baca Juga: Dikhawatirkan Bisa Sebabkan Keguguran, Berikut Mitos vs Fakta Kehamilan Tentang Ibu Hamil Minum Kopi
Mitos 2 : Moms tidak akan hamil jika suami ejakulasi di luar.
Ada banyak orang yang masih percaya metode ejakulasi di luar ini. Ejakulasi di luar tubuh wanita bukan metode kontrasepsi yang aman, sehingga masih mungkin menyebabkan kehamilan.
Seorang pria yang terangsang secara seksual masih mungkin melepaskan cairan dari penisnya, bahkan tanpa mengalami orgasme.
Cairan ini dikenal sebagai cairan pra-ejakulasi dan memiliki sperma di dalamnya. Peluang kehamilan memang kecil, tapi kemungkinannya tetap ada.
Mitos 3: Moms tidak akan hamil, jika segera membasuh vagina segera setelah berhubungan seks.
Membasuh bagian luar atau dalam vagina tidak akan mencegah kehamilan. Sekali lagi, sperma adalah perenang yang andal.
Saat Moms berangkat ke toilet untuk membasuh diri, sperma sudah di perjalanan menuju sel telur dan tidak ada yang bisa menghentikan mereka.
Mitos 4: Moms tidak akan hamil, jika langsung berdiri dan meloncat-loncat setelah berhubungan seks.
Sperma adalah perenang yang sangat kuat dan gravitasi saja tidak akan menghentikan mereka untuk mencapai dan mencoba untuk membuahi sel telur.
Jika Moms tidak menggunakan kontrasepsi, posisi dan gerakan apapun yang dilakukan setelah berhubungan seks, masih memungkinkan kehamilan.
Source | : | Kompas Health |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR