Nakita.id - Kabar melegakan datang dari komedian Tukul Arwana yang sudah dibolehkan pulang ke rumah setelah menjalani perawatan intensif.
Beberapa waktu lalu, Tukul Arwana sempat dilarikan ke rumah sakit akibat pecah pembuluh darah atau pendarahan otak.
Sang komedian juga sempat tidak sadarkan diri hingga harus menerima perawatan intensif.
Namun kini, Tukul sudah diperbolehkan pulang ke rumah bersama keluarga.
Baca Juga: Kabar Terbaru Tukul Arwana, Sudah Mulai Merespon Candaan Anaknya dengan Cara Ini
Kepulangan Tukul Arwana pun disambut meriah oleh keluarga.
Pasalnya, kepulangan Tukul pada Sabtu 16 Oktober 2021 kemarin bertepatan dengan hari ulang tahunnya.
Ya, Tukul pulang tepat ketika usianya berubah angka menjadi 58 tahun.
"Kepulangan Mas Tukul ke rumah jadi kita sambut dengan meriah," kata asisten Tukul, Kimon, seperti dilansir Kompas.com.
Tukul pun disebut terharu karena keluarga dan orang tersayang berkumpul untuk menyambutnya.
"Terharu dengan kita surprise kasih kue ulang tahun dari anak-anaknya. Mas Ega datang dari Surabaya sama istrinya. Kita semua kumpul di situ untuk nyambut beliau," tambah Kimon.
Meski demikian, Tukul disebut harus tetap menjalani perawatan di rumah lantaran kondisinya yang belum pulih sepenuhnya.
Oleh sebab itu, keluarga menempatkan dua orang perawat untuk Tukul seperti saran dokter.
"Untuk yang dua perawat itu saran dari dokter rumah sakit karena bagaimana pun beliau masih harus didampingi," sambungnya.
Kondisi kesehatan Tukul juga diuraikan oleh sang manajer.
Dikatakan, Tukul sudah bisa duduk tapi belum bisa secara lancar diajak berkomunikasi.
"Untuk komunikasi masih belum lancar, masih bergumam. Sudah melakukan isyarat-isyarat paling. Misalkan, 'mas ini gimana' oke gini, gitu. Dia udah lakukan itu," kata Kimon.
"Kalau duduk udah bisa, berdiri juga masih tetap dibantu perawat," bebernya.
Selama menjalani perawatan di rumah, Tukul juga mendapatkan menu rekomendasi dan pantangan.
Kimon menambahi kalau semua makanan Tukul merupakan rekomedasi dari tim dokter.
Mengingat Tukul belum boleh makan secara bebas terkait riwayat hipertensinya.
"Jadi menunya benar-benar menu dari rumah sakit yang kita hidangkan di rumah," tukasnya.
National Geographic Indonesia: Dua Dekade Kisah Pelestarian Alam dan Budaya Nusantara
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR