Nakita.id - Pengorbanan yang dilakukan para orang tua untuk membesarkan buah hatinya memang bukan perkara yang mudah.
Setiap orang tua pun ingin memberikan yang terbaik untuk anak-anaknya dari segi apapun.
Kebanyakan orang tua juga ingin agar anak-anaknya bisa menganggapai pendidikan yang tinggi supaya bisa meraih mimpi-mimpinya dan mendapatkan kehidupan yang lebih baik.
Hal tersebut lah yang membuat banyak anak bertekad untuk selalu berusaha membahagiakan kedua orang tuanya ketika ia kelak dewasa nanti.
Kebanyakan anak pun akan bekerja, dan berusaha agar membantu keuangan orang tuanya.
Tidak menutup kemungkinan juga masih banyak anak yang harus membantu keuangan orang tuanya meskipun sudah memiliki rumah tangga sendiri.
Bahkan sebagian besar orang yang diam-diam memberikan uang kepada orang tua atau keluarganya seperti adik, kakak, dan lainnya, tanpa sepengetahuan dari pasangannya.
Hal tersebut lah yang sering kali jadi pemicu konflik di dalam rumah tangga.
Padahal ketidakterbukaan tersebut yang justru berbahaya, dan menimbulkan asumsi-asumsi negatif di dalam rumah tangga.
Idealnya pasangan yang sudah menikah harus mampu saling terbuka dari segi apapun terutama keuangan.
Moms dan Dads harus sama-sama terlibat dalam mengatur keuangan rumah tangga.
Menurut Perencana Keuangan Rista Zwestika, S.Sos., AWP., CFP selaku Co-Head Advisory Finansialku, agar tidak terjadi keributan pola pengaturan keuangan pasangan suami istri yang masih memiliki tanggungan orang tua maka harus dibicarakan terlebih dahulu.
Ajak lah pasangan untuk menentukan kira-kira berapa jumlah yang bisa diberikan kepada orang tua masing-masing setiap bulannya.
Bantuan yang diberikan Moms dan Dads kepada orang tua masing-masing jumlahnya harus sama agar adil.
"Harus dibicarakan dulu kepada pasangan kita, dilist lagi kira-kira berapa sih kemampuan yang bisa kita berikan kepada keluarga kita. Contohnya: biar adil, misal memberi ke keluarga suami sebesar satu juta, maka ke keluarga istri harus satu juta juga, beda halnya jika salah satu pasangan tidak ada lagi tanggungan maka bisa fokus ke satu keluarga saja," kata Rista dalam peliputan khusus bersama Nakita.id, Selasa (05/10/2021).
Moms dan Dads pun harus sama-sama menyepakati hal tersebut.
Jika Moms dan Dads sudah sama-sama sepekat, maka perlu juga mengkomunikasikan kepada keluarga besar terkait kemampuan Moms dan Dads bisa membantu setiap bulannya.
"Harus ada kesepakatan antara pasangan, dan harus dikomunikasikan kepada keluarga besar jelaskan Moms dan Dads bisa membantu tiap bulan hanya satu juta," tutup Rista.
Dengan begitu Moms dan Dads pun akan terhindar dari keributan.
Selain itu para orang tua pun akan mengerti bahwa kebutuhan rumah tangga Moms dan Dads seberapa banyak karena telah dikomunikasikan.
Bobo Fun Fair dan Jelajah Kuliner Bintang Jadi Ajang Nostalgia di Uptown Mall BSBCity Semarang
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR