Di sana, mereka dirawat sepanjang waktu oleh tim dokter dan perawat untuk pertama kalinya, selama bulan awal hidup mereka.
Tapi sekarang kesembilan bayi itu bertambah berat dan terus berkembang.
Artinya, mereka dapat segera kembali ke negara asalnya, Mali.
Saat bayi mendekati enam bulan, Cisse dan pasangannya Kader Arby, 35 tahun, merayakannya dengan merilis foto-foto baru yang menyentuh.
Gambarnya menunjukkan mereka bersama sebagai sebuah kelompok.
Gambar-gambar baru itu menunjukkan anak laki-lakinya, Oumar, Elhadji, Bah dan Mohammed VI, dalam setelan baju monyet hijau bertuliskan “saudara”.
Para gadis, Adama, Oumou, Hawa, Kadidia, dan Fatouma,sementara itu mengenakan pakaian campuran pink dan baby blue.
Halima Cisse aged 26, A Malian gave birth to nine babies at the Ain Borja clinic in Morocco on May 5.
— Edwin Musoni (@EdwinMusoni) October 24, 2021
They are fed every two hours, drinking a combined six litres of formula milk per day while getting through 100 nappies. pic.twitter.com/n6YYehjEoD
Semua anak Arby adalah warga negara Mali, dan mereka minggu lalu dikunjungi oleh Djaminatou Sangare, Menteri Kesehatan negara itu, yang mencari tahu bagaimana mereka dapat diterbangkan dengan aman ke Bamako, ibu kota Mali.
Bayi-bayi nonuplet itu melepas inkubator pada awal Agustus, sejak keluarga itu tinggal bersama di flat dekat rumah sakit sehingga staf medis dapat terus memantau mereka.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR