2. Bawang hitam membantu mengontrol gula darah
Dalam sebuah studi tahun 2019 pada tikus, pengobatan dengan ekstrak bawang hitam menghasilkan metabolisme yang lebih baik.
Aktivitas antioksidan bawang hitam yang difermentasi dengan bakteri Lactobacillus bulgaricus ini bahkan dapat mencegah perkembangan diabetes gestasionl.
Penting untuk diingat bahwa beberapa penelitian mengenai kemampuan bawang hitam dalam mengontrol kadar darah masih sekadar penelitian pada hewan sehingga dibutuhkan lebih banyak studi terhadap manusia.
3. Bawang hitam dapat mengurangi risiko penyakit jantung
Penelitian telah menunjukkan bahwa bawang hitam dapat mengurangi indikator penyakit jantung, termasuk kolesterol jahat dan trigliserida.
Studi terhadap hewan menemukan, ekstrak bawang hitam membantu mengurangi trigliserida dan kolesterol total pada tikus.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR