Meski Badan Langsing Setelah Melahirkan adalah Impian, Moms Perlu Waspada Bila Alami Penurunan Berat Badan yang Drastis, Ini Alasannya

Nakita.id - Setelah melahirkan, Moms biasanya akan mengalami sedikit penurunan berat badan.

Setiap orang memiliki penurunan berat badan yang bervariasi usai melahirkan.

Melansir Very Well Family, setelah melahirkan bayi, Moms akan kehilangan berat badan sekitar 10 sampai 12 pon.

Berat badan 10 sampai 12 pon tersebut merupakan kombinasi dari berat bayi baru lahir ditambah plasenta dan cairan ketuban.

Baca Juga: #BerperanSama yang Harus Dads Lakukan Ketika Moms Menyusui Supaya Tidak Stres atau Depresi

Beberapa hari setelah melahirkan Moms akan kembali mengalami penurunan berat badan sekitar 5 pon.

Setelah itu, biasanya Moms akan mengalami penurunan berat badan sekitar 2 pon per bulan selama 6 bulan ke depan.

Penurunan berat badan setelah melahirkan dipengaruhi berbagai faktor diantaranya menyusui atau tidak, gaya hidup, metabolisme, faktor kesehatan, genetik, dan sebagainya.

Mungkin banyak dari Moms senang mengalami penurunan berat badan yang sangat drastis beberapa saat setelah melahirkan.

Memang tampil kurus setelah melahirkan jadi impian banyak orang.

Ketika Moms menyusui, maka berat badan akan lebih mungkin turun dibandingkan yang tidak menyusui.

Hormon yang dikeluarkan tubuh saat menyusui menyebabkan kontraksi otot di rahim.

Sehingga, setiap kali Moms menyusui bayi menyebabkan rahim berkontraksi dan menyusut.

Baca Juga: Ingin Jadikan Menyusui Sebagai Gaya Hidup, Begini Awal Mula Terbentuknya Komunitas Ayah ASI Indonesia

Enam minggu setelah melahirkan, rahim akan kembali ke ukuran sebelum Moms hamil.

Namun, tahukah Moms bahwa penurunan berat badan yang sangat drastis setelah melahirkan tidak baik untuk kesehatan Moms dan Si Kecil.

Penurunan berat badan yang berlebihan bisa membuat Moms merasa mudah lelah.

Ini juga bisa berdampak pada suplai ASI yang rendah.

Penurunan berat badan yang drastis juga memungkinkan ASI kekurangan nutrisi yang dibutuhkan bayi.

Untuk memproduksi ASI dalam sehari dibutuhkan 500 kalori ekstra.

Kalori ekstra tersebut didapat dari asupan makanan dan lemak yang mudah disimpan dalam tubuh.

Jika Moms kehilangan berat badan terlalu drastis bisa jadi karena tidak cukup makan untuk menebus kalori yang digunakan tubuh untuk memproduksi ASI.

Baca Juga: #BerperanSama Dads Saat Moms Menyusui Si Kecil Ternyata Bisa Membuat ASI Makin Lancar dan Si Kecil Makin Cerdas, Ini Caranya

Pastikan Moms mendapatkan makanan yang cukup sebagai bahan bakar untuk menyusui bayi.

Memang Moms yang menyusui langsung cenderung sulit membagi waktu untuk makan.

Seringkali Moms yang memiliki bayi newborn jadi lupa mengurus diri sendiri.

Untuk mengakalinya, Moms bisa menyediakan keju, biskuit, telur rebus, buah segar, yoghurt, dan sebagainya di dekat Moms supaya bisa tetap makan sambil menyusui.

 

PROMOTED CONTENT