Nakita.id - Salah satu peralatan di rumah yang rentan berkarat adalah keran air.
Biasanya karat mudah muncul pada benda yang berbahan dasar besi atau berlapis kromium.
Keran berbahan kromium sangat rentan berkarat jika secara terus menerus terkena air.
Keran air yang berakarat harus segera dibersihkan untuk mencegah kerusakan yang lebih besar lagi.
Keran air yang berkarat juga terlihat kotor dan dapat mengganggu fungsi dari keran itu sendiri.
Sebaiknya keran air dibersihkan minimal 1 kali selama seminggu agar karat tidak menempel.
Dilansir Hunker, Moms bisa lakukan cara sederhana untuk membersihkan karat yang menempel di keran air.
Untuk menghilangkan karat di keran air Moms bisa membersihkannya menggunakan cuka putih.
Semprot bagian keran yang berkarat menggunakan cuka putih dan diamkan sekitar lima menit.
Biarkan cuka putih bekerja untuk menghilangkan karat, kemudian gosok dengan spons.
Ulangi cara ini secara berulang sampai semua karat hilang dari keran air.
Jika Moms tak memiliki cuka, membersihkan keran air yang berkarat juga bisa diganti dengan perasan air lemon atau minuman soda.
Kedua bahan ini sama-sama asam yang dapat mengangkat karat yang menempel di keran, kemudian bilas dan keringkan secara menyeluruh.
Cara lain untuk menghilangkan karat adalah dengan menggosok keran menggunakan aluminium foil.
Foil yang digulung ketika dicelupkan ke dalam air dapat digosok ke area yang berkarat.
Aluminium dapat membantu menghilangkan karat melalui reaksi kimia.
Moms harus rajin membersihkan keran air untuk menghilangkan karat.
Jika tak segera dibersihkan keran yang berkarat akan menyebabkan korosi sehingga Moms perlu mengganti keran kamar mandi yang baru.
Menjaga keran tetap bersih terbebas dari kerak dapat membantu memperlambat korosi.
Hindari pembersihan dan penggosokan yang terlalu abrasif.
Hal itu hanya akan merusak pada permukaan logam sehingga dapat membuat keran lebih rentan terhadap korosi.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | hunker.com |
Penulis | : | Ruby Rachmadina |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR