Nagita juga mengaku alasannya memilih lahiran caesar karena tidak merasa terburu-buru untuk melakukan berbagai persiapan.
Lahiran caesar membuat Nagita menjadi lebih siap saat menyambut kelahiran anak keduanya ini.
"Kalau caesarkan persiapannya udah tahu dari awal," ucap Nagita.
Namun terkadang pemikiran masyarakat yang masih menganggap lahiran caesar mengurangi jati diri untuk menjadi seorang ibu.
Tetapi berbeda dengan Nagita Slavina yang menganggap antara melahirkan normal maupun lahiran caesar sama saja.
"Kadang suka ada orang yang ngomong, suka ada ibu-ibu yang judge mental ih lahirannya caesar kenapa ga normal," imbuhnya.
Padahal, menurut Nagita antara lahiran normal ataupun caesar itu bisa disesuaikan dengan kondisi kesehatan dan keselamatan antara ibu dan sang buah hati.
Lahiran caesar tidak mengurangi jati diri seorang ibu yang telah bersusah payah mengandung janin selama sembilan bulan.
"Padahal mau lahiran caesar tidak mengurangi nilai sebagai seorang ibu," pungkas Nagita.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | |
Penulis | : | Ruby Rachmadina |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR