Nakita.id - Apakah Moms pernah mendengar khasiat minyak kemiri bisa menebalkan alis?
Ternyata klaim minyak kemiri bisa menebalkan alis bukan cuma isapan jempol saja loh.
Terbukti sejak zaman dulu banyak orang merasakan manfaat minyak kemiri bisa menebalkan alis.
Alis menjadi salah satu bagian wajah yang kerap mendapatkan perhatian ekstra ketika dirias.
Alis tebal dinilai lebih membuat penampilan terlihat maksimal dan menarik.
Tapi, jika Moms tidak pandai atau malas menggambar alis, ada baiknya kalian mulai menebalkan alis dengan cara alami.
Salah satunya dengan menggunakan minyak kemiri.
Tapi selain minyak kemiri untuk menebalkan alis, Moms bisa menggunakan bahan alami seperti ini:
1. Minyak kelapa
Minyak kelapa populer digunakan sebagai suplemen makanan.
Bahan ini juga dipercaya bermanfaat bagi rambut serta kesehatan secara umum.
Minyak kelapa dapat digunakan sebagai kondisioner sekaligus pelembab rambut.
Mengoleskan minyak kelapa secara rutin ke alis dipercaya bisa menebalkan alis dan membuatnya menjadi lebih lebat.
2. Minyak lavender
Minyak lavender mungkin yang paling terkenal punya efek menenangkan untuk tubuh.
Saat dioleskan ke alis, rupanya minyak lavender bisa menebalkan alis.
Caranya dengan memijatkan minyak lavender ke area alis setiap hari.
3. Minyak zaitun
Minyak zaitun mengandung vitamin A dan vitamin E.
Vitamin E berfungsi menutrisi helai rambut dan merangsang pertumbuhannya.
Moms bisa menggunakan minyak zaitun setiap hari setidaknya dalam hitungan minggu untuk mendapatkan hasil maksimal.
4. Bawang merah
Sari bawang merah banyak mengandung sulfur, selenium, mineral, vitamin B, dan vitamin C.
Kandungan nutrisi tersebut dapat membantu pertumbuhan rambut alis dengan lebih cepat dan lebat.
Sulfur juga dapat memperkuat folikel rambut.
Moms juga bisa mengkombinasikan jus bawang dengan lemon untuk mengurangi aromanya yang menyengat.
4 Rekomendasi Susu Penggemuk Badan Anak yang Bisa Bikin Si Kecil Lebih Gemuk dan Sehat
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR