Tak hanya itu, varian ini juga bisa menginfeksi seseorang dengan lebih cepat.
Hal itu pun telah terjadi di Afrika Selatan.
"Dan dalam konteks Omicron, dalam 3 minggu dia bisa membuat satu wilayah yang test positivity rate-nya dari 1 persen menjadi 30 persen, dan wilayah itu adalah Afrika Selatan," kata Dicky saat dihubungi Kompas.com, Minggu (28/11/2021).
Lebih parahnya lagi, Dicky menyebut bahwa varian Omicron dapat menginfeksi ulang orang-orang yang sudah terinfeksi varian Delta maupun yang telah mendapat vaksinasi.
Maka dari itu, Dicky memperingatkan masyarakat untuk lebih waspada.
Wah, jangan lupa protokol kesehatannya ya, Moms.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR