Nakita.id - Di masa pertumbuhan anak akan mengalami perubahan, bukan hanya pada tubuhnya tetapi juga pada cara berpikirnya.
Anak yang semakin tumbuh dewasa biasanya akan semakin enggan dan mungkin semakin tertutup kepada orang tuanya.
Padahal, pada saat-saat seperti inilah seharusnya anak terbuka terhadap orang tuanya.
Hal tersebut memang bisa terjadi karna satu dan lain hal, mungkin orang tua yang terlalu melarang, selalu memarahi anak, atau hingga orang tua tidak punya waktu untuk anak.
Maka dari itu Moms, berikut beberapa cara bisa Moms lakukan agar anak lebih terbuka kepada Moms dan Dads.
Melansir dari Verywellfamily.com, berikut cara yang sebaiknya Moms lakukan agar anak mau terbuka mengenai kehidupannya.
1. Tidak Memaksa
Jika saat itu anak sedang tidak ingin membicarakan tentang masalah yang ia hadapi, jangan dipaksa, Moms.
Memaksa justru membuat anak semakin malas bersikap terbuka dengan kita, nih Moms.
Jika hari ini si kecil tidak mau bercerita, Moms bisa kembali menanyakannya besok.
Selain dalam hal memaksa, sebaiknya untuk memberikan sesuatu juga sebaiknya tanyakan kepada anak, mereka menyukainya atau tidak dan tanyakan alasan mereka.
Baca Juga: Moms dan Dads Harus Tahu, Ini Lo Cara agar Si Kecil Mau Menceritakan Kesehariannya
2. Selalu Ada Untuk Anak
Meski saat ini anak sedang tidak ingin bercerita dengan kita, katakan padanya bahwa kita selalu berada di sampingnya kapanpun dan di manapun ia membutuhkan.
Ciptakan suasana nyaman, sehingga anak mau bersikap terbuka dan menceritakan masalah yang tengah dihadapinya.
Terkadang kita sebagai orang tua sering kali terlalu sibuk dan menyepelekan permasalahan yang dihadapi sang anak.
Kerap kali beberapa diantara kita membiarkan anak menyelesaikan masalahnya sendiri tanpa bimbingan dari kita, sehingga anak merasa tidak diperdulikan.
3. Jalan-jalan Bersama Anak
Jika anak sedang murung dan terlihat menyembunyikan sesuatu dari kita coba hibur hatinya, ya Moms.
Moms bisa mengajak anak keluar untuk membeli makanan yang mereka sukai, atau sekedar jalan-jalan santai disore hari.
Namun tidak ada salahnya juga untuk melakukan liburan keluarga sesekali untuk semakin mendekatkan kembali semua keluarga, lho.
Setelah diajak jalan-jalan tentu biasanya kita akan merasakan lebih bahagia dari sebelumnya, dan disaat itu Moms bisa kembali menanyakan masalah apa yang anak hadapi.
Dan harus diiangat Moms, jangan memaksa anak, tanyakan secara perlahan agar anak mau terbuka.
4. Ajak Ngobrol Anak Secara Rutin
Setiap dari sekolah, jangan lupa untuk menanyakan kabarnya, Moms.
Tanyakan pelajaran apa yang tadi anak pelajari dan hal apa saja yang anak lakukan di sekolah hari itu.
Rutin menanyakan aktivitasnya setiap pulang sekolah, diharapkan mampu membuat anak terbiasa bercerita tentang perasaannya dengan Moms.
Atau sesibuk apapun Moms, setidaknya sebelum anak tidur sebaiknya ajak anak bercerita mengenai harinya pada hari itu.
5. Mendengar Pendapat Anak
Meski ada tingkah dan keputusan anak yang tidak sesuai keinginan orangtua, bahkan bertentangan, coba tahan dulu.
Jangan langsung menyalahkan atau memarahi anak saat mereka sedang menyampaikan pendapat mereka.
Dengarkan anak bicara dan menyampaikan pendapatnya.
Bisa jadi, keputusan yang anak ambil adalah yang terbaik dalam situasinya.
Namun, kalau kamu langsung bersikap anti sama keputusannya, itu bisa bikin anak berontak atau bahkan membuat anak tidak berani berpendapat nantinya, lho Moms.
Baca Juga: Ayah Bisa Berperan Sama Menjadi Figur Lekat Bagi Anak, Bahkan Menumbuhkan Kepercayaan Diri Anak
Gift The Superpower of Play Bersama Karakter Terbaru dari Lego Brand, Cataclaws
Source | : | verywellfamily.com |
Penulis | : | Debora Julianti |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR