Kandungan merkuri pada ikan berpotensi menganggu perkembangan sistem saraf pusat janin.
Jadi, jangan sembarangan mengonsumsi ikan, ya, Moms. Setidaknya, Moms mencari tahu dan paham akan jenis-jenis ikan yang kandungan merkurinya.
Ikan dengan kadar merkuri rendah meliputi: lobster berduri, ikan forel, cumi-cumi, ikan putih, kepiting, ikan lele, mullet, ikan teri, udang karang, ikan salmon, tiram, dan tilapia.
Idealnya, frekuensi makan ikan (sushi) adalah tak lebih 3 kali dalam seminggu.
BACA JUGA: Simpel! Berikut Cara Alami mencegah Sepsis atau Infeksi Darah Anak
Hal ini diperkirakan sudah mampu memenuhi kecukupan protein bagi ibu hamil yang mencapai 20g per hari.
Apalagi, sumber protein bukan hanya bisa diperoleh dari ikan, tetapi juga dari ayam, kambing, daging sapi, telur, danlainnya.
Selain itu, masih ada sumber protein nabati, seperti kacang-kacangan; kacang tanah, kacang kedelai, jagung, danlainnya.
Semakin beragam sumber protein yang dikonsumsi, maka kebutuhan akan protein menjadi semakin lengkap dan terpenuhi.
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Penulis | : | Fadhila Afifah |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR