Tabloid-Nakita.com - Dua bulan pertama bagi kehidupan bayi baru lahir tentunya menjadi momen paling menantang sekaligus menyenangkan bagi orangtua baru. Mama akan sering kekurangan tidur dan kelelahan sepanjang hari. Tetapi justru karena Mama sudah tahu akan menghadapi hal tersebut, menyiapkan diri sebaik mungkin bisa membantu melancarkan perawatan bayi baru lahir.
Karena sistem kekebalan tubuh bayi baru mulai memproduksi antibodinya sendiri pada usia dua hingga tiga bulan, Mama harus memastikan perlindungan maksimal terhadap paparan bakteri dan virus yang ada di lingkungan rumah. Untuk itu, simak saran pakar higienitas Dr. Lisa Ackerley mengenai kunci merawat bayi baru lahir:
1. Mengeringkan bayi. Mandi menjadi momen paling menenangkan dalam rutinitas bayi. Tidak hanya membuat bayi terbiasa dengan air, mandi juga memberikan waktu bonding bagi Mama dan si kecil. Setelah mandi, pastikan si kecil benar-benar kering, khususnya di area lipatan seperti siku dan leher, untuk mencegah kulitnya lembab dan mengalami ruam.
2. Mengganti alas pengganti popok. Ini bagian dari merawat bayi baru lahir yang sering terlupakan. Sebelum mengganti popok bayi, pastikan alasnya bebas dari bakteri dengan menggunakan tisu basah antibakteri untuk bayi. Namun setelah mengganti popoknya, jangan menggunakan tisu basah lagi untuk membersihkan alas tersebut. Gunakan tisu antibakteri untuk dewasa, yang mampu membasmi bakteri.
3. Bersihkan tempat menyiapkan makanan. Bayi tentu saja tidak akan menyentuh permukaan tempat susunya disiapkan. Namun, Mama perlu memastikan bahwa setiap permukaan di mana botol susu disiapkan sudah bersih. Pisahkan area ini dari tempat menyiapkan makanan untuk keluarga, terutama dari bahan makanan yang masih mentah.
5. Perlengkapan tidur dan mandinya. Biasanya bayi baru lahir hanya akan mengenakan popok kain karena pipisnya masih sedikit. Tetapi, Mama harus sering mengganti popok dan alas tidurnya agar tidak lembab. Nah, pastikan seluruh perlengkapan tidurnya (dari alas tidur, seprai, pakaian, popok kain, handuk, hingga selimut) selalu kering dan dalam keadaan bersih dengan mencucinya secara rutin.
6. Bersihkan tangan. Terlepas dari semua perlengkapan bayi yang Mama gunakan saat merawat bayi baru lahir, pastikan Mama sudah mencuci tangan sebelum dan sesudah memegang bayi. Khususnya, sebelum menyiapkan botol susunya. Coba gunakan sabun antibakteri dengan tambahan pelembab supaya tangan Mama bebas bakteri dan tetap lembut meski berulangkali menggunakan sabun.
Jika sudah mengingat semua kunci merawat bayi baru lahir ini, untuk selanjutnya Mama pasti secara otomatis akan menerapkannya.
(Dini/Female First)
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
KOMENTAR