Menurut Rista Zwestika, S.Sos., AWP., CFP, selaku Perencana Keuangan sekaligus Co-Head Advisory Finansialku, ada beberapa kesalahan yang sering dilakukan orangtua ketika menyiapkan dana pendidikan anak, yaitu:
1. Mindset
Gagal terkumpulnya dana pendidikan anak juga disebabkan karena mindset para orangtua.
Menurut Rista, masih banyak sekali orangtua yang memilih untuk menyiapkan dana pendidikan anak ketika sang buah hati hendak masuk sekolah.
Baca Juga: Perbedaan Perencanaan Biaya Pendidikan Anak di Setiap Jenjang Menurut Perencana Keuangan
“Satu, adalah mindsetnya. Banyak orangtua yang menganggap bahwa menyiapkan biaya pendidikan anak dipikirnya nanti aja kalau anaknya udah mau masuk sekolah,” ungkap Rista dalam wawancara eksklusif bersama Nakita, Selasa (4/1/2022).
2. Pasangan Suami Istri Tidak Kompak
Selain mindset, ketidakompakan antara pasangan suami istri juga bisa jadi pemicu gagal terkumpulnya biaya pendidikan anak.
“Kedua, tidak kompak dengan pasangan. Istri maunya ke mana, suami maunya ke mana, karena keduanya punya ambisi masing-masing, maka perlu kesepakatan terlebih dahulu,” sambung Rista.
3. Kurangnya Informasi terhadap Biaya Pendidikan
Kesalahan lain yang kerap dilakukan adalah masih banyak orangtua yang enggan mencari tahu informasi tentang biaya pendidikan anak.
“Ketiga, kurangnya informasi terhadap biaya pendidikan. Karena kebanyakan orang masih melihat zaman orangtua kita dulu aja bisa kok menyekolahkan anak-anaknya tanpa harus dihitung-hitung. Tapi, kalau saat ini kita harus menghitung karena biaya kebutuhan hidup, biaya pendidikan anak saat ini tuh besar sekali, apalagi inflasinya bisa mencapai 10-15%,” ucap Rista.
Kesalahan lain yang juga sering dilakukan para orangtua adalah masih enggan mempersiapkan dana pendidikan dari awal.
Kemudian, banyak juga orangtua yang menunda-nunda untuk menyiapkan dana pendidikan anak serta banyak pasangan yang ketika menikah tidak memiliki rencana ke depannya seperti apa.
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR