Menurut Sanny, apabila rentang waktu yang dibutuhkan masih panjang, Moms tak masalah mengambil investasi dengan risiko yang tinggi.
Tentu saja, hal ini akan berubah seiring berjalannya waktu.
Apakah semakin dekat dengan pendaftaran sekolah anak, maka perlu diubah risiko investasinya? Tentu saja.
Tentunya, semakin dekat kita membutuhkan uang, risiko yang kita terima sebaiknya semakin kecil.
Jika terhitung tiga tahun sebelum pendaftaran sekolah, Moms bisa menggantinya ke risiko menengah.
Baca Juga: Bukan Hanya di Sekolah Negeri, Ternyata Ini Bantuan dari Pemerintah yang Ada di Sekolah Swasta
Menurut Sanny, tipsnya adalah menentukan perencanaan keuangan keluarga yang jelas sebelum menentukan profil risiko ini.
Pengeluaran selama ini yang kurang penting, sebaiknya dikurangi, apalagi tak jarang pengeluaran keluarga banyak dihabiskan di gaya hidup.
Ada baiknya jika Moms dan Dads mengurangi terlebih dahulu hal yang tak penting.
Setelah itu, anggarkan berapa banyak yang hendak digunakan untuk investasi dana pendidikan anak.
Dengan begitu, kegiatan berinvestasi Moms dan Dads dalam mempersiapkan dana pendidikan anak jauh lebih lancar.
Cara untuk menentukan dan memilih investasi yang tepat untuk dana pendidikan anak juga perlu diperhatikan, lo, Moms.
Penulis | : | Amallia Putri |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR