Tugas utama dari seorang suami memang mencari nafkah, sedangkan istri bertugas untuk ikut mengelolah pendapatan suami.
Pengelolahan pendapatan yang baik sangat penting untuk dilakukan agar segala kebutuhan termasuk biaya pendidikan anak bisa tercukupi.
Berbicara mengenai biaya pendidikan anak, kerap kali dibebankan hanya pada satu pihak saja.
Kebanyakan para istri mengandalkan suami untuk memenuhi biaya pendidikan anak.
Namun, ada juga yang sebaliknya, justru istri yang menanggung sendiri biaya pendidikan anak.
Hal tersebut tentu saja kurang tepat ya, Moms dan Dads.
Pasalnya, memberikan pendidikan yang terbaik untuk anak bukan tanggung jawab satu pihak saja melainkan tanggung jawab bersama.
Baca Juga: Agar Tidak Stres, Berikut Tips Menyiapkan Dana Pendidikan Anak Menurut Psikolog
Berhasil terkumpulnya dana pendidikan anak juga disebabkan karena Moms dan Dads saling terbuka satu sama lain.
Tanpa adanya keterbukaan, maka dana pendidikan anak pun akan sulit terkumpul.
Bahaya lain yang akan terjadi apabila dana pendidikan anak dibebankan kepada satu pihak saja mungkin bisa membuat Moms atau Dads merasa tertekan.
Rasa tertekan tersebutlah yang bisa memicu stres dan apabila kondisi tersebut terus terjadi, maka bisa datangkan hal buruk bagi masalah psikologisnya.
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR