Nakita.id - Perseteruan pengusaha sekaligus selebgram, Marissya Icha dan Medina Zein kini bergulir ke ranah hukum.
Sebelumnya Medina Zein dan Marissya Icha bersiteru di sosial media karena beberapa masalah.
Mulai dari dugaan tas palsu, berlian palsu, sampai membahas mendiang Vanessa Angel.
Bak lupa daratan saat bersiteru, akhirnya Marissya Icha dan Medina Zein saling lapor ke polisi.
Medina melaporkan Marissya Icha atas dugaan penganiayaan dan pencemaran nama baik.
Sementara Marissya Icha melaporkan Medina Zein atas dugaan pencemaran nama baik dan laporan palsu.
Atas laporan Marissya Icha, Medina Zein kini sudah berstatus tersangka.
Istri Lukman Azhari tersebut menjadi tersangka karena kasus pencemaran nama baik Marissya Icha.
Hanya saja, belakangan diketahui kalau Medina Zein ingin berdamai.
Melansir dari Tribun Seleb, kuasa hukum Medina Zein, Machi Ahmad menyinggung soal kemungkinan damai.
Pengacara Medina Zein mengatakan kalau tidak masalah kliennya memenuhi panggilan polisi.
Tapi karena kasus ini masih tahap awal, pihak Medina Zein tak menutup kemungkinan damai.
"Perdamaian ya mungkin saja, masih bisa terjadi karena ini 'kan masih tahap awal."
"Panggilannya juga masih tahap interview, penyelidikan, ya mungkin saja perdamaian," kata Machi.
Ia menjelaskan kalau laporan Medina Zein terhadap Marissya Icha soal dugaan penganiayaan adalah legal.
Namun saat melaporkan Marissya Icha, Medina Zein tidak didampingi oleh kuasa hukum.
"Perlu ditambahkan, waktu saudari Medina membuat laporan melalui mekanisme legal," tuturnya.
Ia juga menyebut Medina Zein tidak melihat tayangan CCTV sebelum mengaku mengalami tindak penganiayaan oleh Marissya Icha.
"Medina saat membuat laporan yang pertama, tidak didampingi oleh pengacara."
"Yang kedua, Medina pada saat itu belum melihat tayangan CCTV," terang Machi.
Saat ini, pihak kepolisian menghentikan penyidikan atas laporan dugaan penganiyaan Medina Zein.
Ini karena dari bukti CCTV tidak terlihat Marissya Icha melakukan penganiayaan pada Medina Zein.
Hanya saja, Machi Ahmad menyebut ada pergerakan ketika Marissya Icha dan kliennya bertemu.
Setelah itu, Medina Zein menemukan ada luka di beberapa bagian tubuhnya.
"Dia merasa ada luka, belum tentu disebabkan oleh siapa, harus diperlihatkan CCTV," tambah Machi.
"Saya akui dari CCTV itu sama-sama ada gerak langkah maju dan habis itu dilerai juga."
"Jadi Medina ini 'kan merasa habis itu ada luka, itu 'kan masih peristiwa dugaan pidana," ujarnya.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR