Artinya, bakteri akan dengan cepat berkembang pesat saat berada di tempat dingin, khususnya bakteri salmonella.
Sebagai bukti, ahli bahkan melakukan penelitian terhadap telur yang disimpan di dalam kulkas dan telur yang tidak disimpan di dalam kulkas.
Hasilnya jelas terlihat bahwa telur yang diletakkan di dalam suhu ruangan memiliki bakteri lebih sedikit daripada telur yang disimpan di dalam kulkas.
Dikhawatirkan telur di dalam kulkas yang memiliki bakteri lebih banyak akan semakin berkembang biak sehingga menodai makanan lainnya di dalam kulkas.
Apalagi kalau Moms menyimpan telur di bagian pintu kulkas, uh ini sangat berbahaya.
Meski sudah Moms bersihkan seluruh cangkang telur, ini akan berbahaya kalau Moms tetap menyimpannya di pintu kulkas.
Sudah tak asing lagi kalau pintu kulkas bagian dalam punya penyimpanan telur, nah Moms sering menyimpan telur di sana.
Sekarang jangan lakukan lagi ya, karena akan memengaruhi telur itu sendiri.
Vlatka Lake, Manajer Pemasaran di perusahaan penyimpanan Space Station mengatakan telur yang disimpan di pintu kulkas dapat mempengaruhi telur itu sendiri.
Telur yang segar sangat rentan terhadap perubahan suhu.
Seringnya pintu kulkas yang dibuka-tutup membuat telur terkena suhu yang berfluktuasi sehingga dapat menyebabkan telur membusuk lebih cepat.
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR