Nakita.id – Anak yang mudah bergaul dan memiliki jiwa sosial yang tinggi tentu menyenangkan.
Anak akan menjadi lebih mudah mencari tahu apa yang membuat mereka penasaran.
Selain itu juga, anak dengan jiwa sosial yang tinggi tentu bisa membuat anak memiliki banyak teman dan mudah bergaul.
Sayangnya, tidak semua anak senang dan berani untuk bersosial dengan orang sekitar.
Saat anak tidak merasa nyaman dan aman saat berada di lingkungan sosial bisa jadi tanda anak mengalami yang namanya fobia sosial atau disebut juga social anxiety disorder.
Anak yang mengidap fobia sosial akan merasa takut saat diperhatikan atau menjadi pusat perhatian.
Anak cenderung takut, jika nanti ada yang berfikiran buruk tentang mereka.
Hal-hal seperti ini tidak bisa dibiarkan begitu saja, karena bisa membawa dampak buruk kepada anak nantinya.
Melansir dari Kompas, berikut beberapa cara yang bisa Moms lakukan untuk mengatasi anak yang memiliki fobia sosial.
Baca Juga: #LovingNotLabelling: Melabeli Anak Buat Sulit Bergaul, Ini Langkah Bijak untuk Menghadapinya
1. Memberi Penjelasan
Anak-anak terkadang masih bingung dengan apa yang mereka rasakan.
Bisanya anak tahu jika mereka sedang takut dan khawatir, namun terkadang masih bingung apa yang menjadi penyebabnya.
Saat anak sedang merasa takut dan khawatir, inilah sebaiknya Moms memberikan penjelasan kepada anak, apa yang menjadi penyebab mereka takut.
Moms bisa meyakinkan anak jika tidak ada hal buruk yang akan terjadi saat anak berada dilingkungan sosial.
2. Jangan Melabelkan Anak
Moms saat anak mengalami ketakutan atau kecemasan berlebih sebaiknya jangan langsung melebeli anak.
Karena label yang diberikan kepada anak, akan semakin meyakinkan anak dengan sebutan tersebut.
Apalagi anak dengan fobia sosial, tentu anak akan semakin tertekan jika dilabeli negatif oleh orang terdekat mereka.
Baca Juga: Penyebab Anak Tidak Mau Makan Nasi, Bisa Jadi Tanda Memiliki Fobia
3. Biasakan Anak dalam Lingkungan Sosial
Moms mungkin bisa berkonsultasi kepada guru disekolahnya, agar membuat anak aktif dalam kegiatan sekolah.
Mungkin pada awalnya anak akan merasa sangat gugup, namun jika mulai terbiasa rasa takut yang selama ini dirasakan akan sedikit berkurang.
Membiasakan anak untuk berada dilingkungan sosial merupakan salah satu bentu terapi yang bertujuan agar anak bisa beradaptasi dengan sekitar.
Namun, perlu Moms ketahui, sebaiknya jangan terlalu memaksa anak jika memang anak benar-benar merasa tidak nyaman.
4. Jangan Memaksa Anak
Moms memang membutuhkan waktu yang lebih lama untuk mengatasi anak yang memiliki fobia sosial.
Namun sebaiknya, Moms jangan pernah memaksakan anak untuk melakukan hal yang mereka takuti.
Karena jika dipaksa, nantinya anak akan menjadi trauma dan pada akhirnya malah akan semakin meningkatkan fobia pada anak.
Baca Juga: Mengatasi Anak Yang Fobia Makanan
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Debora Julianti |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR