Tabloid-Nakita.com - Anak yang patuh dan disiplin adalah dambaan setiap orangtua. Nah, saat hendak mendisiplinkan anak, banyak orangtua yang mengobral kata "Jangan". Saat anak bermain di halaman belakang, orangtua segera berujar, "Jangan lari-lari, nanti jatuh dan bajumu kotor!" Atau ketika anak main masak-masakan di dapur, "Hei, jangan gunakan pisau dan dekat-dekat dengan kompor ya, nanti kamu bisa terluka!"
Banyak Mama beranggapan, kata "jangan" cukup ampuh untuk mendisiplinkan anak. Saat melarang si kecil berbuat negatif, kata-kata itu pun langsung meluncur dari mulut Mama. Benarkah hal itu efektif? Lihat saja hasilnya, sebagian anak seolah abai dan tak mendengar kata-kata orangtua dengan penggunaan "jangan" tersebut.
Mengapa? Ini Alasannya
For the Greater Good, For Life: Komitmen ParagonCorp Berikan Dampak Bermakna, Demi Masa Depan yang Lebih Baik Bagi Generasi Mendatang
Penulis | : | Saeful Imam |
Editor | : | Ipoel |
KOMENTAR