Hal ini dialami pada balita yang mulai bisa memilih, makanan mana yang menurutnya enak.
Sayangnya, sering kali makanan yang dipilihnnya adalah makanan yang kurang serat dan nutrisi lainnya.
Sehingga, membuatnya jadi lebih mudah sembelit.
Baca Juga: Ciri-ciri Sembelit pada Anak Perlu Diketahui Sedari Dini, Terasa Sakit saat BAB Jadi Salah Satunya
Apakah sembelit yang dialami anak bisa dihindari?
Sebenarnya, sembelit pada anak cenderung tidak bisa dihindari.
Apalagi, saat masa adaptasi dari ASI ke MPASI.
Namun, Moms bisa tetap menjaga asupan nutrisinya setiap hari.
Selain itu, Moms juga bisa mengatur asupan cairannya. Sebab, cairan di dalam tubuh amat penting untuk mengurangi risiko sembelit yang dialami anak.
Sembelit biasanya disebabkan karena kurangnya cairan tubuh, sehingga tubuh menyerap kembali cairan dan feses.
Akibatnya, feses menjadi kering dan keras sehingga susah untuk dikeluarkan.
Selain asupan cairan dan nutrisinya, Moms bisa menerapkan pijatan tadi agar sembelit anak mulai berkurang.
Untuk mengetahui langkah-langkah melakukan pijatan untuk mengatasi sembelit anak, cek halaman 2. (*)
Baca Juga: Anak Alami Sembelit Saat Mulai Konsumsi MPASI? Ini Dia Cara Pencegahan dan Solusinya
Penulis | : | Amallia Putri |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR