Nakita.id – Masih banyak yang belum tahu, ternyata ini manfaat pemberian susu formula pada anak untuk ibu.
Susu formula seringkali dianggap sebagai kebutuhan yang wajib untuk dibeli para Moms dan Dads yang memiliki anak.
Karena sebagian besar orangtua kini lebih mengandalkan susu formula dibandingkan ASI.
Padahal pemberian susu formula sendiri harus ada aturannya Moms, tidak boleh asal diberikan saja.
Anak boleh mengonsumsi susu formula apabila terjadinya suatu indikasi.
Indikasi ini bisa dialami oleh anak ataupun ibunya sendiri.
Karena adanya indikasi tersebut membuat anak tidak bisa mendapatkan asupan ASI dari ibunya.
Sehingga untuk memenuhi kebutuhan nutrisinya anak, para orangtua menggunakan susu formula.
Kini sudah banyak susu formula yang kandungannya memang dibuat mirip seperti ASI.
Manfaat Susu Formula Untuk Anak
Pemberian susu formula tentu saja memiliki manfaat untuk anak itu sendiri.
Dengan susu formula tentu saja kebutuhan nutrisi anak bisa lebih terpenuhi.
Jika nutrisi terpenuhi maka perkembangan dan pertumbuhan anak pun menjadi lebih optimal.
Tak hanya itu, kandungan susu formula biasanya terdiri dari karbohidrat, protein, vitamin, mineral, dan juga lemak.
Nah, kandungan lemak ini sangat dibutuhkan di 1000 hari pertama kehidupan anak.
Karena lemak dipercaya bisa merangsang perkembangan otak anak menjadi lebih baik.
Karena di 1000 hari pertama kehidupan anak tersebutlah perkembangan otak anak akan signifikan.
Sehingga harus didukung dengan asupan-asupan bergizi, salah satunya adalah susu.
Baca Juga: Gejalanya Seringkali Bikin Panik, Ternyata Begini Tips Mengatasi Anak yang Alergi Susu Sapi
Manfaat Pemberian Susu Formula Pada Anak Untuk Ibu
Bukan hanya untuk sang buah hati, ternyata pemberian susu formula pada anak juga bisa datangkan manfaat baik untuk para Moms.
Manfaat pertama, bagi Moms yang memang kesulitan memberikan ASI maka susu formula sendiri bisa jadi solusi dan membuat ibu menjadi lebih tenang.
“Kalau memberikan susu formula untuk para ibu-ibu yang kesulitan memberikan ASI bisa jadi upaya untuk membuatnya lebih tenang,” ungkap Mutia Aprilia Permata Kusumah, M.Psi., Psikolog Anak dan Remaja yang Berpraktik di Mentari Anakku, TigaGenerasi, dan Nest, dalam wawancara mendalam bersama Nakita, Jum’at (4/3/2022).
Moms pun menjadi tidak pusing lagi terkait gizi anak apakah terpenuhi atau belum.
“Sehingga tidak lagi pusing memikirkan gizi anaknya bagaimana, nanti berat badannya bagaimana, itu bisa memberikan ketenangan,” sambung Mutia.
Berikan Susu Formula Pada Anak Sesuai dengan Kondisi Ibu dan Anak
Pemberian susu formula sendiri harus disesuaikan dengan kondisi ibu dan juga buah hatinya.
Namun, Mutia menyampaikan masih banyak ibu yang justru memberikan susu formula kepada anaknya karena terpaksa.
Biasanya, peran kuat keluarga seperti mertua yang kerap kali ikut campur ketika Moms mengurus anak.
Banyak kasus dimana para mertua ingin sekali membuat cucunya gemuk dan memaksa sang ibu untuk memberikan susu formula kepada anaknya.
“Tapi, perlu dilihat juga konteks lainnya. Misalnya, di keluarga lain malah ketika dikasih susu formula itu sebetulnya bukan karena ibunya yang mau tapi karena diminta ibu mertuanya ‘Sudah kasih susu formula aja supaya anaknya gendut’ misalnya begitu,” ucap Mutia.
Hal tersebut tentu saja akan membuat para Moms merasa tertekan.
Karena lingkungan-lingkungan di sekitarnya justru ikut mengambil peran ketika Moms harus menentukan pilihan untuk anak.
“Nah, itu malah menimbulkan pertentangan batin yang mungkin sebenarnya ibunya mau lanjut ASI tapi ditekan sama orang-orang di sekitarnya untuk memberikan susu formula kepada anaknya,” tutup Mutia.
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR